Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapat Suntikan PMN, Tol Bocimi dan Cimaci Dikebut

Kompas.com - 19/09/2022, 09:53 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Waskita Karya (Persero) Tbk mempercepat penyelesaian dua proyek jalan tol yang meliputi proyek Tol Ciawi-Sukabumi Seksi 2 (Bocimi) dan Cimanggis-Cibitung Seksi 2A (Cimaci).

Berdasarkan rilis yang diterima Kompas.com, Senin (19/9/2022), kedua ruas tol tersebut ditargetkan rampung pengerjaannya pada akhir tahun 2022.

Terlebih mengingat kedua ruas tol tadi merupakan proyek yang mendapatkan dana suntikan Penyertaan Modal Negara (PMN) 2021.

Untuk rinciannya, SVP Corporate Secretary Waskita Novianto Ari Nugroho menjelaskan bahwa Tol Bocimi adalah ruas yang menghubungkan antara Kota Jakarta, Bogor dan Sukabumi.

Baca juga: Cek di Sini, Daftar 13 Ruas Tol Akan Beroperasi Hingga Akhir 2022

Proyek ini merupakan bagian dari rencana Pemerintah untuk meningkatkan aksesibilitas kawasan sekaligus mendistribusikan lalu lintas antara Kota Jakarta dan Sukabumi.

Ruas tol ini terletak di Pusat Kegiatan Wilayah (PKW) Sukabumi yang termasuk dalam kawasan pengembangan wilayah dan berkaitan erat dengan upaya penyediaan infrastruktur transportasi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah di sekitarnya, pusat kegiatan industri, simpul transportasi, dan pusat jasa publik dengan skala beberapa kabupaten.

Novianto mengatakan, Tol Bocimi masih membutuhkan tambahan alokasi dana PMN 2022, tetapi dipastikan tetap akan rampung pada Desember 2022.

Untuk diketahui, Tol Bocimi Seksi 2 mendapat alokasi dana PMN 2021 sebesar Rp 637 miliar melalui PT Waskita Toll Road (WTR) kepada PT Trans Jabar Tol (TJT).

Saat ini progres pembangunan telah mencapai 86,22 persen di Segmen Cigombong–Cibadak sepanjang 11,9 kilometer dan diproyeksikan akan selesai pada bulan Desember 2022.

Baca juga: Tuntas 2025, Tol Gilimanuk-Mengwi Langsung Adopsi Sistem MLFF

Sementara Tol Cimaci sepanjang 26,18 kilometer adalah bagian dari Jakarta Outer Ring Road (JORR) II yang membentang dari Cengkareng-Kunciran-Serpong-Cinere-Jagorawi-Cimanggis-Cibitung-Cilincing sepanjang 110 kilometer.

Ruas tol ini dapat mempermudah aksesibilitas kendaraan dari Jawa Barat ke kota Jakarta ataupun sebaliknya.

Kemudian juga masuk dalam rencana pengembangan sub pusat perkotaan antara lain Serpong, Cinere, Cimanggis, Cileungsi, Setu, Tambun dan Cikarang serta sebagai jalur kegiatan logistik.

Tol Cimaci juga akan selesai pada akhir tahun ini, ditambah WTR telah melakukan share swap 55 persen kepemilikan sahamnya di PT Cimanggis Cibitung Tollroad (CCT) kepada PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI).

"Hal ini untuk mempercepat penyelesaian dan beroperasinya seluruh segmen Ruas Tol Cimaci pada tahun 2023," tambah Novianto.

Tol Cimaci Seksi 2A mendapat alokasi dana PMN sebesar Rp 622 miliar melalui PT CCT.

Saat ini progres pembangunan telah mencapai 86,87 persen yaitu Segmen Jatikarya–Cikeas sepanjang 3,4 kilometer diproyeksikan akan selesai Januari 2023 dan beroperasi seluruhnya pada bulan Desember 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com