Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akses Pelabuhan Patimban Jadi Proyek Prioritas, Sokong Bisnis Ekspor

Kompas.com - 14/09/2022, 18:00 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembangunan akses menuju Pelabuhan Patimban menjadi proyek prioritas Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga pada tahun 2022.

Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Hedy Rahadian dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dirjen Bina Marga pada Rabu (14/9/2022).

"Yang akan kita bangun adalah akses Pelabuhan Patimban. Akses Pelabuhan Patimban menjadi prioritas untuk menunjang fungsi Pelabuhan Patimban," jelasnya.

Adapun kebijakan tersebut diambil karena Pelabuhan Patimban memiliki fungsi untuk ekspor kendaraan dengan pabrik di sekitar Karawang dan Cikarang.

Sementara saat ini, proses ekspor kendaraan masih melalui jalan nasional yang dirasa tidak cukup kompetitif untuk bersaing dengan Pelabuhan Tanjung Priok.

Baca juga: Kemenhub Target Ekspor 130.000 Kendaraan Lewat Pelabuhan Patimban

"Jadi kita akan bangun dari Cipali menuju ke Patimban. Ini akan ada dukungan Pemerintah yang kita sudah secure melalui loan," tambah Hedy.

Selain itu, Hedy menambahkan yang kini sedang digarap adalah Jalan Tol Cileunyi–Sumedang–Dawuan (Cisumdawu) sepanjang 61 kilometer.

Apabila jalur ini telah rampung, maka waktu perjalanan dari Bandara Internasional Kertajati Jawa Barat menuju Bandung hanya memakan waktu tidak lebih dari 1 jam.

"Ini posisinya ada dukungan Pemerintah di seksi 1, 2, dan 3. Dan kami harapkan akhir Oktober sudah bisa dioperasikan sampai Cimalaka," Hedy kembali menjelaskan.

Akan tetapi, pembangunan Tol Cisumdawu mengalami beberapa kali gangguan akibat topografi yang sulit dan kondisi geotekniknya tidak begitu baik.

Baca juga: Capai 81 Persen, Ini Kabar Terbaru Pembebasan Lahan Tol Yogyakarta-Bawen Seksi 1

Kehadiran Tol Cisumdawu ditargetkan bisa menjadi solusi kemacetan antara Sukabumi dan Cadas Pangeran serta titik-titik kemacetan antara Bandung dan Sumedang.

"Ini yang seksi 4,5,6 yang dikerjakan oleh BUJT juga kita harapkan Oktober bisa selesai walaupun kondisi realitas di lapangan kami agak pesimis dan kita harapkan paling lambat Desember. Karena jalan ini ditunggu cukup lama oleh masyarakat," pungkas Hedy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com