Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semester I-2022, Harga Sewa Ruang Kantor di Kawasan CBD Jakarta Turun Tipis

Kompas.com - 11/08/2022, 19:45 WIB
Masya Famely Ruhulessin

Penulis

JAKARTA,KOMPAS.com - Harga sewa ruang kantor di kawasan Central Business District (CBD) Jakarta mengalami penurunan tipis pada semester-I tahun 2022.

Hal tersebut disampaikan oleh Senior Research Advisor Knight Frank Indonesia, Syarifah Syaukat dalam acara Property Market Review Knight Frank Indonesia semester I-2022, Kamis (11/8/2022).

“Secara umum, harga sewa saat ini masih stagnan cenderung melemah. Di beberapa kelas (grade) kita lihat terjadi penurunan hampir mencapai 1 persen,” jelas Syarifah.

Di sektor premium, harga sewa kantor turun 0,8 persen menjadi Rp 267.020 per meter persegi.
Sedangkan pada gedung kantor grade A, harga sewanya turun 0,9 persen menjadi Rp 241.584 per meter persegi.

Baca juga: Kalah Populer, Banyak Gedung Kantor Tua di Bangkok Kosong Melompong

Sementara itu, di gedung kantor grade B, harga sewa pada semester I 2002 turun menjadi Rp 181.427 per meter persegi atau turun 0,9 persen dari periode sebelumnya.

Sedangkan untuk gedung kantor grade C, harga sewa justru meningkat 1,1 persen di mana menjadi Rp 143.562 per meter persegi.

“Di grade C memang ada peningkatan sedikit karena adanya tambahan pasokan gedung kantor dari Sarinah, yang sebelumnya mengalami renovasi,” papar Syarifah.

Knight Frank menemukan lebih dari 90 persen project perkantoran saat ini menahan kenaikan harga sewa ruang kantor karena melihat kondisi yang ada. Ini juga terjadi di sektor properti lainnya khususnya Jakarta.

Baca juga: 3 Tower Ini Tambah Pasokan Ruang Kantor di CBD Jakarta hingga Akhir 2022

Total pasokan gedung perkantoran hingga Juni 2022, masih belum mengalami perubahan bila dibandingkan dengan periode sebelumnya yakni sebesar 6.933.502 meeter persegi.

“Pada perkantoran di CBD jakarta kami menemukan adanya 2 masing-masing dari grade B dan C keluar dari pasar perkantoran Jakarta karena memasuki fase redevelopment atau dibangun. Pembangunannya akan diarahkan sebagai gedung mixed use,” tambahnya.

Beberapa sektor industri yang dinilai bisa menyerap ruang kantor di kawasan CBD jakarta adalah perusahaan teknologi. fintech, pertambangan, hingga agrobisnis.

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com