Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Beli Gorden Blackout, Ketahui Plus dan Minusnya

Kompas.com - 18/07/2022, 20:00 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gorden adalah kain penutup jendela dan salah satu hal yang wajib dimiliki di rumah.

Selain untuk menjaga privasi dan keamanan penghuni, gorden juga berguna untuk meminimalisir kerusakan perabotan rumah akibat paparan sinar matahari langsung hingga membantu proses istirahat.

Terdapat banyak pilihan gorden yang dijual di pasaran, seperti gorden blackout yang terkenal dengan kemampuannya menghalau cahaya matahari dengan baik.

Dilansir dari HGTV dan The Bedding Planet, Senin (18/7/2022), gorden blackout mengurangi jumlah sinar matahari hingga sinar UV masuk ke ruangan karena terbuat dari bahan tebal serta berat.

Gorden blackout sering kali menjadi pilihan untuk diletakkan di kamar tidur karena membantu penghuni rumah lebih mudah beristirahat.

Baca juga: Cara Memilih Warna Gorden yang Tepat untuk Jendela Rumah

Kegelapan yang dibantu oleh gorden blackout bisa meningkatkan relaksasi dan merangsang produksi melatonin atau hormon yang membantu pola tidur.

Sedangkan jika tidur dalam kondisi terang, otak akan mendeteksi cahaya melalui kelopak mata dan menekan produksi melatonin.

Sehingga, proses tidur akan menjadi lebih sulit karena otak tidak dapat membedakan siang dan malam.

Penggunaan gorden blackout juga membantu mata untuk beristirahat dengan cukup setelah terbuka lebar selama siang hari.

Bahkan, penelitian yang dilakukan oleh Ohio State University Hospital menemukan bahwa tidur di ruangan terang mampu mengganggu ritme sirkadian dan berimbas pada ketidakseimbangan mental hingga menyebabkan depresi.

Baca juga: 4 Hal yang Mesti Dilakukan Saat Memasang Gorden

Ruangan khususnya kamar tidur yang gelap bisa memberikan ketenangan karena memantulkan sedikit cahaya dan membuat ruangan menjadi kurang aktif.

Akan tetapi, penggunaan gorden blackout membuat cahaya alami pada pagi hari menjadi lebih sedikit masuk.

Dikatakan bahwa setelah manusia tidur selama 7-9 jam, ada manfaat dari cahaya alami yang masuk ke kamar tidur.

Ini berfungsi untuk menyeimbangkan ritme sirkadian yang akan membuat tidur lebih nyenyak pada malam hari dan membuat tubuh lebih segar pada pagi hari.

Adapun solusinya adalah menambahkan lampu nakas dengan pengatur suhu yang secara otomatis bisa menerangi kamar tidur secara perlahan pada pagi hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com