JAKARTA, KOMPAS.com - Hotel adalah fasilitas yang disewakan sebagai tempat untuk menginap.
Bagi Anda yang sering menginap di hotel, pernahkah terpikir kenapa kamar mandi hotel selalu memakai kloset duduk?
Wakil Ketua Umum Real Estat Indonesia (REI) Bambang Ekajaya menjelaskan bahwa hal ini mengikuti standar internasional dan hotel berbintang.
"Ini masalah tentang standar hotel berbintang yang diatur sesuai dengan standar internasional," kata Bambang kepada Kompas.com, Kamis (7/7/2022).
Standar ini juga menjadi alasan mengapa hotel tidak menyediakan bak mandi dan gayung selayaknya kebanyakan rumah di Indonesia.
Baca juga: Pentingnya Membuat Lobi Hotel Nyaman dan Menyenangkan
Mandi dengan bak dan menggunakan gayung merupakan tradisi lokal serta kearifan lokal untuk menghemat penggunaan air.
"Karena kalau dengan air ditampung di bak dan mandi gayung akan menghemat air sesuai kebutuhan," tambah Bambang.
Sementara penggunaan shower untuk mandi pasti bisa menghabiskan air tiga hingga empat kali lipat lebih banyak.
"Yang waktu mandi air akan terus mengucur, pasti bisa tiga sampai dengan empat kali lebih banyak dari cara mandi ala Indonesia," Bambang kembali menjelaskan.
Lanjutnya, terdapat dua pertimbangan terkait hal ini. Pertama adalah faktor higienis di mana yang mengalir tentu jauh lebih bersih dari air di bak.
Baca juga: Kenapa Hotel Menyediakan Sandal untuk Tamu?
"Air di bak bisa terkontaminasi bahkan jadi sarang pembiakan nyamuk," ujar Bambang.
Kedua adalah faktor kenyamanan di mana air shower memberi relaksasi, efek pemijatan karena terkena air waktu mandi.