Lengkapi Integrasi LRT dan BRT Sumsel, Kemenhub Serahkan 29 Unit Angkot

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyerahkan 29 unit layanan feeder berupa angkutan kota (angkot) sebagai angkutan pengumpang Light Rapid Transit (LRT) dan Bus Rapid Transit (BRT) Sumatera Selatan (Sumsel) di Palembang.

Angkot ini diserahkan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel dan Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang.

Kehadiran angkot yang diberi nama “New Oplet Musi Emas” ini membuat layanan angkutan umum di Palembang semakin lengkap dan terintegrasi.

Pada awal operasionalnya, layanan feeder ini akan melayani dua rute yakni Lintas Talang Kelapa-Talang Buruk via Asrama Haji dengan panjang rute 20,4 kilometer.

Rute kedua yaitu Lintas Asrama Haji-Sematang Borang via Jalan Noerdin Panji dengan panjang rute 40,2 kilometer. Ke depannya, layanan rute feeder akan terus ditambah.

Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan, pihaknya akan terus menyosialisasikan penggunaan angkutan umum agar kehadirannya bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat.

"Naiklah angkutan umum agar Palembang tidak macet dan udara menjadi lebih bersih,” terang Budi dikutip laman Kemenhub, Senin (13/6/2022).

Baca juga: 11 Hektar Lahan Akan Dibebaskan untuk Pembangunan Jalur LRT Jakarta

Menurut Budi, upaya meningkatkan minat masyarakat untuk naik angkutan massal tidak bisa dilakukan sendiri oleh pemerintah.

Sebab, dibutuhkan kolaborasi pentahelix, baik antara pusat dan daerah, akademisi, pebisnis, komunitas masyarakat, serta media.

Pada kesempatan yang sama, Gubernur Sumsel Herman Deru mendukung penuh langkah Kemenhub untuk meningkatkan kualitas layanan angkutan umum di Palembang dan sekitarnya.

“Kita berharap makin banyak lagi masyarakat Palembang dan sekitarnya yang menggunakan angkutan umum,” katanya.

Adapun pada Maret lalu, Kemenhub telah mencanangkan Gerakan Nasional Kembali Ke Angkutan Umum yang dilaksanakan di Palembang.

Kota ini telah menjadi contoh atau role model transportasi yang lengkap dan terintegrasi di Indonesia.

Sebab, memiliki angkutan umum lengkap, mulai dari BRT, LRT, angkot, sampai angkutan sungai yang saling terhubung.