1.500 Rumah di Gorontalo Dibedah, Miliaran Dana Siap Dikucurkan

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 1.500 rumah masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Gorontalo akan dibedah.

Pelaksanaan bedah rumah ini menggunakan dana program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) 2022 senilai Rp 30 miliar.

“Kami berharap dengan adanya program perumahan dari Kementerian PUPR seperti program BSPS bisa membantu masyarakat, khususnya masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) memiliki serta menghuni hunian yang layak,” kata Direktur Jenderal Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Iwan Suprijanto seperti dikutip dari Antara, Rabu (8/6/2022).

Menurut Iwan, kesejahteraan masyarakat dapat meningkat seiring dengan terpenuhinya rumah atau hunian yang layak.

Demi kelancaran program perumahan di daerah, Iwan meminta peran aktif pemerintah daerah, masyarakat dan pihak swasta.

Baca juga: 150 Rumah MBR di Kalimantan Selatan Segera Dibedah

Iwan mengatakan, pihaknya kembali bekerja sama dengan PT Bank Mandiri (Persero) cabang Gorontalo sebagai mitra penyalur BSPS.

Berdasarkan Peraturan Menteri PUPR Nomor 7 Tahun 2018 tentang BSPS, diperlukan mekanisme penyaluran dana bantuan melalui bank penyalur.

Adapun kerja sama Kementerian PUPR dengan Bank mandiri dalam penyaluran dana program BSPS telah berlangsung sejak tahun 2019.

Sementara itu, Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (P2P) Sulawesi I Recky W Lahope menjelaskan, kerja sama dengan Bank Mandiri dilakukan karena hasil kinerja baik yang dimiliki, sehingga bisa mempermudah proses penyaluran dana bantuan.

“Kami berharap pelaksanaan program BSPS di Gorontalo tahun ini bisa berjalan semakin lancar sehingga target peningkatan kualitas hunian bagi masyarakat bisa tercapai dengan baik,” tambahnya.

Baca juga: Kriteria Penerima Kuota 101.250 Rumah BSPS

Untuk diketahui, bantuan bedah rumah sejumlah 1.500 unit tersebut tersebar di 6 kota dan kabupaten di Gorontalo.

Untuk rinciannya, 162 unit di Kota Gorontalo, 400 unit di Kabupaten Gorontalo, 390 unit di Kabupaten Gorontalo Utara, 200 unit di Kabupaten Boalemo, 200 unit di Kabupaten Pohuwato dan 148 unit di Kabupaten Bone Bolango.