Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awal Tahun, Acset Raih Kontrak Baru Rp 82 Miliar, Salah Satunya di Tol Tanggerang-Merak

Kompas.com - 29/04/2022, 08:23 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Hingga Kuartal I-2022, PT Acset Indonusa Tbk (Acset) meraup kontrak baru sebesar Rp 82,33 miliar, yang terdiri dari proyek pondasi dan infrastruktur.

Di antaranya pekerjaan bidang pondasi di Bentonite Cement Batang-Soil Improvement dan KCC Float Glasskit Batang.

"Sementara di bidang infrastruktur, kami mendapatkan pekerjaan di Inter Change Cikande Tol Tanggerang-Merak," ujar Corporate Secretary & Investor Relations Maria Cesilia Hapsari dalam keterangan pers.

Baca juga: Catat, Lokasi SPBU Modular di Rest Area Tol Trans-Jawa

Pada triwulan pertama ini, Perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp 290,11 miliar atau turun sebesar 23,9 persen dari Rp 381,05 miliar pada periode yang sama tahun lalu.

Berdasarkan kontribusi per lini bisnis dalam perolehan pendapatan, periode ini didominasi sektor infrastruktur sebesar 40,1 persen, konstruksi 47,6 persen, serta pondasi 12,3 persen.

Biaya keuangan mengalami penurunan pada Kuartal I-2022 menjadi sebesar Rp 3,63 miliar. Atau turun 83,5 persen dari Rp 22,07 miliar pada periode yang sama tahun 2021.

Kemudian pada periode ini, rugi bersih Acset turun sebesar 68,6 persen dari Rp 79,68 miliar pada Kuartal I-2021 menjadi Rp 25,02 miliar.

"Pandemi yang membuat terhambatnya penyelesaian tepat waktu proyek berjalan maupun penundaan tender yang diikuti masih menjadi faktor yang mempengaruhi kinerja Perseroan pada periode ini," jelas Maria Cesilia Hapsari.

Baca juga: Acset Raup Cuan Rp 1,49 Triliun Sepanjang 2021

Namun, Acset tetap fokus pada usaha perbaikan internal yang bertujuan untuk memperkuat fundamental Perseroan sehingga siap untuk melaju seiring pemulihan yang akan terjadi di industri konstruksi ke depannya.

"Operational excellence yang dilakukan secara masif dan berkelanjutan tercermin dalam penurunan biaya dan beban-beban keuangan sejak beberapa periode lalu," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com