Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peringati Earth Hour, Mal-mal Indonesia Padamkan Lampu 60 Menit

Kompas.com - 26/03/2022, 19:30 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

Sumber Earth Hour

KOMPAS.com - Sebagai bentuk dukungan terhadap Earth Hour yang diperingati setiap hari Sabtu akhir bulan Maret, beberapa mal atau pusat perbelanjaan di Jakarta memadamkan lampu eksterior malam nanti.

Corporate PR PT Lippo Malls Indonesia Nidia N. Ichsan mengatakan, program ini akan dilaksanakan oleh lebih dari 60 jaringan mal Lippo di 33 provinsi seluruh Indonesia.

“Kami partisipasi pada kegiatan ini dengan memadamkan lampu bagian outdoor. Kalau di dalam mal tidak,” ungkap Nidia.

Serupa dengan pihak Lippo Malls, Senior Promotion Manager Mal Kota Kasablanka Agung Gunawan menjelaskan Mal Kota Kasablanka di Jakarta Selatan turut berpartisipasi dalam aksi ini selama 60 menit, mulai pukul 20.30-21.30 WIB.

“Untuk Mal Kota Kasablanka ikut mendukung program ini dengan mematikan lampu facade dan lampu logo di luar mal,” jelas Agung, dikutip dari Antara, Sabtu (26/3/2022).

Baca juga: Penempatan Food Court di Lantai Atas Mal Pengaruhi Psikologi Konsumen

Adapun gerakan ini juga digaungkan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang turut serta mengajak warga DKI untuk memadamkan lampu selama satu jam.

Bahkan menurutnya, program ini adalah momentum bagi masyarakat Indonesia untuk memperhatikan lingkungan dan bumi.

Earth Hour merupakan sebuah gerakan. Ini adalah gerakan nyata untuk sama-sama menciptakan kesadaran tentang pentingnya menjaga masa depan bumi untuk memastikan bahwa bumi yang kita tempati ini bisa lebih lestari,” ujar Anies.

Sejarah Earth Hour

Melansir laman resmi Earth Hour, gerakan ini pertama kali diadakan pada tanggal 31 Maret 2007.

Awalnya, Word Wide Fund for Nature (WWF) Australia menginspirasi warga Sydney untuk menunjukkan dukungan mereka terhadap iklim.

Baca juga: 10 Mal Paling Banyak Dikunjungi Saat Omicron Meningkat, Apa Saja?

Lebih dari 2,2 juta orang dan 2.000 bisnis mematikan lampu mereka selama satu jam di acara Earth Hour pertama.

Aksi ini diadakan setiap akhir pekan di akhir bulan Maret karena akhir pekan kedua-terakhir dan pada bulan Maret akhir adalah sekitar waktu ekuinoks musim semi dan musim gugur di belahan bumi utara dan selatan.

Ekuinoks adalah ketika sumbu Bumi tidak terinklinasi terhadap Matahari dan pusat Matahari berada di bidang yang sama dengan khatulistiwa Bumi.

Ini memungkinkan waktu Matahari terbenam keseluruhan di kedua belahan bumi, sehingga dampak gerakan mematikan lampu akan semakin besar.

Melalui gerakan ini ribuan tungku hemat kayu dapat dibagikan kepada keluarga di Madagaskar dan lampu bertenaga surya dipasang di tiga desa tanpa listrik di India.

Bahkan lewat gerakan ini, lebih dari 250.000 orang Rusia menyuarakan dukungan untuk perlindungan yang lebih baik terhadap laut dan hutan negara mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Earth Hour
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com