Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menilik Sejumlah Manfaat Tol Manado-Bitung Usai Diresmikan Jokowi

Kompas.com - 26/02/2022, 05:30 WIB
Muhdany Yusuf Laksono,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) usai meresmikan Jalan Tol Manado-Bitung Seksi 2B Danowudo–Bitung sepanjang 13,4 kilometer, Jumat (25/02/2022).

Peresmian seksi pamungkas ini menandakan bahwa seluruh ruas Jalan Tol Manado-Bitung sepanjang 39,8 kilometer telah tuntas dan siap dimanfaatkan untuk mendukung seluruh aktivitas masyarakat di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

Menyusul ruas Tol Manado-Danowudu sepanjang 26,4 kilometer yang telah operasional sejak September 2020 lalu.

"Tadi Gubernur Sulut menyampaikan waktu tempuh Manado-Bitung yang sebelumnya sekitar 1,5-2 jam, dengan jalan tol ini jadi hanya 35 menit," ujarnya dalam rilis pers Kementerian PUPR, Jumat (25/02/2022).

Baca juga: Jajal Tol Manado-Bitung, Jokowi: Kalau Ngebut, 30 Menit Sampai

Jalan tol ini diharap akan mempermudah pengiriman logistik barang dan orang. Dari Manado ke Bitung dan menuju Pelabuhan Bitung.

Selain itu, juga diharapkan dapat mendukung akses ke destinasi wisata Likupang yang sedang dikembangkan.

"Kita harapkan jalan tol ini dapat mendorong titik-titik pertumbuhan ekonomi baru dan kita harapkan pertumbuhan ekonomi di Sulawesi Utara melebihi angka nasional," tutur Jokowi.

Sementara itu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan ruas tol Manado-Bitung merupakan salah satu dukungan yang signifikan bagi pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung dan Destinasi Pariwisata Super Prioritas Manado-Bitung-Likupang.

Untuk itu pemerintah daerah setempat harus serius segera mengembangkan KEK Bitung, termasuk Pelabuhan Bitung.

"Saya sampaikan kepada Pemda untuk cari investor, Kementerian PUPR selalu siap dengan dukungan infrastruktur jalannya, land clearing, dan kebutuhan airnya," ujar Basuki.

Tersambungnya seluruh Jalan Tol Manado-Bitung akan dapat mengurangi beban jalan arteri nasional yang kondisinya semakin padat akibat pertumbuhan jumlah kendaraan dan aktivitas perekonomian untuk menunjang kegiatan perekonomian di Sulut.

Jalan tol tersebut akan terintegrasi dengan kawasan industri dan pariwisata sehingga akses lebih mudah dijangkau.

Biaya logistik dari Pelabuhan Bitung dapat ditekan, dengan memberikan kemudahan akses barang dan jasa ke Pelabuhan Internasional Bitung yang merupakan salah satu dari pintu ekspor impor bagi kawasan Indonesia bagian timur.

Perlu diketahui, Jalan Tol Manado-Bitung dibangun dengan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dengan nilai investasi total Rp 4,95 triliun.

Pada mana konstruksi pada ruas Manado-Airmadidi sepanjang 14 kilometer didanai APBN, sedangkan ruas Airmadidi-Bitung sepanjang 25,8 kilometer dilaksanakan oleh BUJT PT Jasa Marga Manado-Bitung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com