Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IKN Pindah, Ini yang Bakal Terjadi pada Aset Negara di Jakarta

Kompas.com - 03/02/2022, 07:30 WIB
Muhdany Yusuf Laksono,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak pertanyaan yang muncul di benak masyarakat seiring pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) dari DKI Jakarta ke Kalimantan Timur (Kaltim).

Salah satunya yakni tentang nasib aset negara di Jakarta apabila nantinya para ASN mulai pindah bertahap ke Nusantara di Kaltim.

Menanggapi hal itu, Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Pengeluaran Negara Made Arya Wijaya mengatakan, pemindahan ibu kota ini tidak serta merta memindahkan seluruh penghuninya.

"Jadi katakan dari jumlah ASN saja yang ada saat ini misalnya di Jakarta, itu mungkin yang akan dipindahkan juga tidak lebih dari 30 persennya," ujarnya dalam diskusi virtual FMB9 bertajuk Dari Jakarta Ke Nusantara, Rabu (02/02/2022).

Baca juga: Kepala Otorita IKN Nusantara Harus Terpilih Dua Bulan Usai UU Diteken

Menurutnya, jumlah penghuni di IKN Nusantara juga akan ditata untuk tetap menjaga kotanya sesuai konsep smart city maupun green city.

Apalagi pemindahannya juga dilakukan secara bertahap. Misalnya hingga 2024 mendatang, tentu tidak serta merta seluruh kantor pemerintahan akan kosong.

"Walaupun niat untuk memanfaatkan aset yang ditinggalkan ini untuk mendanai IKN sudah masuk di dalam list menjadi salah satu sumber pendanaan pembangunan IKN," bebernya.

Untuk pemanfaatan dan tata kelola aset negara sudah terdapat aturan mainnya. Sehingga pola pemanfaatannya pun akan disesuaikan dengan jenis-jenis asetnya.

"Apakah asetnya dikerjasamakan atau dipindahtangankan atau bahasa sederhananya dijual, ataupun digunakan oleh pihak lain. Karena tidak seluruhnya kita akan berpindah ke Ibu Kota Baru," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com