Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Metland Optimistis, Masuknya Ciputra Tumbuhkan Value Bisnis Bersama

Kompas.com - 17/11/2021, 16:30 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kehadiran PT Ciputra Development Tbk (CTRA) dalam struktur pemegang saham dianggap sebagai tambahan nilai atau value bagi PT Metropolitan Land Tbk (MTLA).

Sebagaimana diketahui, CTRA melalui anak perusahaannya, PT Ciputra Nusantara mengakuisisi 1.148.268.950 saham MTLA dengan harga Rp 320 per saham atau senilai Rp 367,44 miliar.

Direktur Utama MTLA Anhar Sudradjat memastikan hal tersebut kepada Kompas.com, saat konferensi pers virtual, Rabu (17/11/2021).

Menurut Anhar, kedua perusahaan memiliki value masing-masing yang dapat dikembangkan secara bersama untuk tujuan bisnis properti yang lebih baik.

Baca juga: Ciputra Akuisisi 15 Persen Saham Metropolitan Land Senilai Rp 367,4 Miliar

"Karena baru 10 hari lalu transaksi pengambilalihan saham, maka hingga saat ini kami masih mempelajari dan menunggu arahan dari komisaris," ujar Anhar.

Hal senada dikatakan Direktur dan Sekretaris Perusahaan MTLA Olivia Surodjo, bahwa tidak akan ada perubahan signifikan dalam hal kebijakan dan strategi bisnis.

Hal ini karena secara historis CTRA melalui mendiang Ciputra telah hadir di MTLA sebagai Komisaris Utama, dan kini digantikan oleh Junita Ciputra.

"Jadi, tidak akan ada perbedaan mendasar ke depannya," imbuh dia.

Sementara terkait kinerja perusahaan hingga Kuartal III-2021, MTLA mencatatkan marketing sales senilai Rp 1,3 triliun atau 81 persen dari total target Rp 1,6 triliun.

Sisa Rp 300 miliar diharapkan dapat diperoleh dari sejumlah proyek yang tengah dipersiapkan perusahaan.

Direktur MTLA Wahyu Sulistio menyebutkan ada rencana memasarkan dua klaster lagi di Metland Cibitung dan Metland Transyogie, serta mini cluster di Metland Tambun.

Selain residensial, tengah disiapkan pula portofolio komersial secara business to business untuk menjaga kesinambungan perolehan sekaligus mengejar sisa target marketing sales.

"Kami berharap dari sektor residensial yang selama ini menjadi tumpuan perusahaan, sisa target akan tercapai," imbuh Wahyu.

Ke depan, perusahaan mengincar pertumbuhan marketing sales pada tahun 2022 sebesar 15 persen lebih tinggi dari target tahun ini.

Hotel baru

Sementara untuk pengembangan hotel, saat ini Perusahaan sedang mempersiapkan pembukaan Hotel Horison Ultima Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, pada Desember 2021.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com