JAKARTA, KOMPAS.com - Cuka dinilai ampuh untuk membersihkan berbagai hal.
Mulai dari menghilangkan noda, melancarkan saluran pembuangan yang tersumbat, menjadi zat disinfektan, menghilangkan bau, hingga mengangkat/melepaskan stiker.
Meskipun cukup ampuh sebagai pembersih noda, tidak semua benda dapat dibersihkan dengan cuka putih.
Beberapa peralatan yang tidak dianjurkan untuk dibersihkan memakai cuka seperti benda yang terbuat dari batu alam, besi tuang, kayu lilin dan aluminium.
Baca juga: Langkah Praktis Bersihkan Bathtub dengan Cuka Putih
Berikut manfaat cuka sebagai pembersih noda:
1. Perabotan rumah yang terbuat dari kaca
Cuka sangat berguna untuk membersihkan peralatan rumah tangga yang terbuat dari kaca, seperti jendela dan cermin.
Anda bisa membuat larutan pembersih sendiri dengan mencampurkan air dan cuka putih.
Setelah dicampur, tempatkan larutan tersebut pada wadah botol semprot. Lalu, semprotkan pada permukaan kaca maupun jendela yang ternoda dengan kain bersih.
2. Keran air
Keran air yang selalu basah dapat kotor karena timbunan kalsium, debu, dan residu sabun.
Untuk menghilangkan noda di keran, buatlah larutan pembersih dari 1 sendok teh garam dan 2 sendok teh cuka. Kemudian, semprotkan pada keran dan gosok dengan kain.
Namun khusus untuk noda yang sudah membandel, Anda bisa membungkus keran dengan plastik yang sudah terisi larutan tersebut kemudian diamkan selama dua pulah empat jam.
Keesokannya, sikat area tersebut dan bilas hingga bersih.
3. Karpet, pakaian, dan benda lain yang terbuat dari kain