Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembangunan Masjid Al-Jabbar, Ikon Baru Jawa Barat Dilanjutkan

Kompas.com - 04/10/2021, 20:30 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Hutama Karya (Persero) melalui Divisi Gedung kembali mendapatkan kepercayaan untuk melanjutkan Proyek Pembangunan Masjid Raya Al-Jabbar yang akan menjadi salah satu ikon baru Provinsi Jawa Barat.

Masjid Al-Jabbar berlokasi di daerah Gedebage. Pembangunan proyek ini sempat tertunda sekitar 1,5 tahun akibat pandemi Covid-19.

Direktur Operasi II Hutama Karya Ferry Febrianto mengatakan sesuai arahan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat, Hutama Karya berkolaborasi dengan Adhi Karya akan melanjutkan finishing dari proyek yang sebelumnya sudah dibangun.

Baca juga: Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral Punya Lahan Parkir Bersama

"Kolaborasi HK-Adhi memiliki portofolio yang baik dan telah menghasilkan berbagai bangunan bangunan monumental, hal tersebut meyakinkan owner dari proyek Masjid Al-Jabbar bahwa proyek dapat selesai tepat waktu dengan kualitas terbaik," kata Ferry dalam keterangannya, Senin (4/10/2021). 

Masjid Al-Jabbar memiliki desain fasad bangunan yang unik.  Selain itu, pembangunan masjid ini dilakukan dengan melibatkan pengrajin lokal.

Keterlibatan 27 persen pengrajin lokal dalam proyek ini untuk memberikan sentuhan khas Jawa Barat yang digabungkan dengan suasana masjid.

"Kita mengajak mereka (pengrajin lokal) untuk turut bersinergi sehingga secara tidak langsung memberikan dampak ekonomi khususnya ditengah pandemi,” ujar Ferry. 

Masjid Al Jabbar Bandung Hutama Karya Masjid Al Jabbar Bandung
Sementara itu, EVP Divisi Gedung Hutama Karya Purnomo menuturkan untuk mempercepat penyelesaian pembangunan masjid di tengah pandemi Covid-19, pihaknya melakukan berbagai langkah

Salah satunya berkoodinasi dengan stakeholder agar pengerjaan proyek dapat diselesaikan dengan maksimal dan efisien.

Proyek dengan nilai Rp 496 miliar ini akan diselesaikan selama 519 hari kalender, terhitung sampai dengan 23 Desember 2022.

Baca juga: Berkali-kali Lolos dari Bencana, Masjid Ini Pun Disebut Keramat

Pembangunan lanjutan ini memiliki beberapa lingkup pekerjaan di antaranya pekerjaan
Struktur, Arsitektur, Mechanical Electrical & Plumbing (MEP) dan Landscape.

Selanjutnya, Hutama Karya juga melakukan percepatan pembangunan dengan mengoptimalkan penggunaan Building Information Modeling (BIM) pada pembangunan Masjid Al-Jabbar.

Diterapkannya teknologi BIM dapat memberikan manfaat yang sangat signifikan, antara lain perhitungan volume yang akurat, clash detection yang dapat teridentifikasi, penjadwalan yang lebih terkontrol, dan koordinasi antar stakeholder lebih mudah dan cepat.

Masjid Al Jabbar Bandung Hutama Karya Masjid Al Jabbar Bandung
Dari manfaat tersebut tentunya dapat memberikan efisiensi secara mutu, waktu dan biaya.

Penerapan BIM telah diimplementasikan hampir di seluruh proyek di Hutama Karya baik di jasa konstruksi maupun pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com