Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Ajak Korea Selatan Kolaborasi Kembangkan IKN

Kompas.com - 30/09/2021, 17:30 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Indonesia mengajak Korea Selatan berkolaborasi dalam membangun Ibu Kota Negara (IKN) Baru di Penajem Paser Utara, Kalimantan Timur.

Deputi Regional Pembangunan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Rudy Prawiradinata mengatakan Korea Selatan telah memiliki pengalaman dalam membangun kawasan ibu kota baru.

Menurut Rudy, negara tersebut pernah membangun Ibu Kota Baru bernama Sejong yang diresmikan pada 2 Juli 2012.

"Kami tentu berharap Korea Selatan dapat turut serta berkolaborasi dalam mengembangkan potensi IKN baru di Kalimantan Timur ini. Saya kira Korea sudah hafal betul terutama terkait pengalamannya dalam membangun Ibu Kota Sejong," kata Rudy dalam diskusi virtual bertajuk Indonesia-Korea Network Untuk Ibu Kota Negara, Urban Development & Housing, Kamis (30/9/2021).

Baca juga: Berkaca pada Sejong, Korea Dukung Pembangunan IKN sebagai Kota Pintar

Hingga saat ini pemerintah juga telah menyiapkan berbagai hal untuk mendukung peletakan batu pertama pembangunan IKN baru.

Beberapa yang telah disiapkan di antaranya masterplan IKN baru, land development, dan rencana tata ruang untuk wilayah IKN yang meliputi Kalimantan Timur dan sekitarnya.

Masterplan tersebut sudah disiapkan sejak tahun 2020. Demikian halnya dengan land development, rencana tata ruang dan sejumlah dokumen lainnya.

"Hal ini untuk memastikan agar nanti pada waktu ground breaking semuanya berjalan lancar," jelasnya.

Selain itu, sebagaimana pesan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengatakan dibangunnya IKN baru tidak hanya bertujuan untuk memindahkan ibu kota melainkan untuk menciptakan pusat pertumbuhan ekonomi yang baru.

Selama ini pusat pertumbuhan ekonomi hanya tersentralisasi di Pulau Jawa dan Sumatera.

"Kita harap dengan pindah ibu kota ini, maka akan menciptakan Indonesia sentris, bukan hanya Jawa sentris. Karena nantinya pengembangan wilayah Timur Indonesia juga dapat maksimal," tutur dia.

Kalimantan Timur sebagai lokasi IKN baru memiliki banyak sekali potensi yang dapat dikembangkan terutama melalui keja sama antara Indonesia dan Korea Selatan.

Indonesia bisa belajar banyak dari pengalaman para ahli. Terutama lesson learn dari Korea Selatan untuk bisa merumuskan strategi agar bisa bangkit dan mengembangkan sebuah tata ruang perkotaan di sana.

"Semua dunia sudah mengakui kalau Korea memiliki akselerasi pembangunan ekonomi dan kesejateraan yang baik," pungkas Rudy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com