8.000 Pengunjung Ditargetkan Ikut Pameran Properti Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 8.000 pengunjung ditargetkan dapat mengikuti pameran properti Rumah.com & REI Property Expo yaitu mulai 18 September 2021-18 Oktober 2021.

Country Manager Rumah.com Marine Novita mengatakan, para pengunjung ini betul-betul mendaftarkan dirinya dengan mengisi formulir seperti nama, nomor telepon, alamat e-mail dan lain sebagainya. 

"Jadi, kita menargetkan mininum (pengunjung) ada 8.000 orang benar-benar isi untuk bisa dihubungi developer atau BTN agar bisa diberikan promonya," kata Marine dalam webinar, Selasa (21/09/2021).

Sejak diselenggarakan pada hari pertama hingga Senin (21/09/2021), pameran properti ini telah dikunjungi oleh 1.000 orang.

Marine mengungkapkan, pameran properti ini diikuti oleh 40 pengembang dengan total sekitar 70 proyek perumahan.

Baca juga: Konsumen Bisa Cicil KPR dengan Bunga Tetap 4,75 Persen dari BTN

Sementara itu, Wakil Ketua Umum Real Estat Indonesia (REI) Ikang Fawzy mengatakan, pemberian diskon Pajak Pertambahan Nilai (PPN) pun terbukti meningkatkan angka penjualan properti hingga 50 persen.

Dia berharap, melalui ekspo kali ini, para peserta pameran dapat memberikan harga jual yang menarik serta berbagi pilihan promo untuk menarik perhatian konsumen.

Padahal sebelumnya atau sepanjang tahun 2020 lalu, penjualan properti menurun drastis hingga 50 persen.

“Namun memasuki tahun 2021, kondisi penjualan sudah mulai membaik meski belum kembali pada posisi normal,” jelasnya.

Sebagai informasi, insentif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) ditanggung pemerintah (DTP) untuk pembelian rumah berlaku hingga Desember 2021 mendatang.

Besaran PPN yang ditanggung oleh pemerintah berbeda tergantung harga rumah yang akan dibeli.

Untuk rumah harga maksimal Rp 2 miliar, maka PPN yang ditanggung pemerintah sebesar 100 persen.

Artinya, setiap orang yang membeli rumah tapak atau rumah susukn seharga maksimal Rp 2 miliar tidak akan dikenai PPN.

Sedangkan mereka yang ingin membeli rumah dengan harga lebih dari Rp 2 miliar, maka ada diskon PPN 50 persen.