Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/08/2021, 18:00 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berkomitmen membangun berbagai infrastruktur di seluruh Indonesia.

Hal ini dilakukan demi mendorong pertumbuhan ekonomi serta tercapainya konektivitas antar wilayah, contohnya di Provinsi Banten.

Beberapa inftastruktur tengah dibangun di wilayah itu seperti peningkatan kawasan permukiman kumuh di pesisir Kecamatan Mauk di Kabupaten Tangerang, pembangunan Bendungan Karian di Kabupaten Lebak, dan penyelesaian Jalan Tol Serang-Panimbang.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan infrastruktur dilakukan selain memacu pertumbuhan ekonomi juga bertujuan mengurangi ketimpangan dan kesenjangan antar-wilayah.

Baca juga: Pemerintah Fokus Lima Sektor Infrastruktur Prioritas, Ini Daftarnya

"Selain itu juga mengurangi ketimpangan taraf hidup masyarakat, khusunya dari segi penghasilan melalui infrastruktur kerakyatan," ujar Basuki dikutip Kompas.com dari laman Kementerian PUPR, Senin (23/08/2021).

Untuk kawasan permukiman kumuh, pekerjaannya dilaksanakan oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Banten Direktorat Jenderal (Ditjen) Cipta Karya demi mendukung terwujudnya permukiman perkotaan layak huni, produktif, dan berkelanjutan.

Pelaksaannya dilakukan dalam dua tahap yaitu tahap I telah selesai tahun 2019 dan tahap II masih dalam progres.

Proyek Bendungan Karian di Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.Erwin Hutapea/Kompas.com Proyek Bendungan Karian di Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.
Pada bidang sumber daya air (SDA), infrastruktur yang dibangun di Provinsi Banten adalah  Bendungan Karian di Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cidanau-Ciujung-Cidurian Ditjen Sumber Daya Air.

Bendungan berkapasitas tampung 314,7 juta meter persegi tersebut akan memberikan manfaat sebagai penyedia kebutuhan suplai air bersih ke Daerah Irigasi (DI) Ciujung seluas 22.000 hektar.

Baca juga: Selain Bendungan Karian, Pemerintah Bangun Tanggul Atasi Banjir Lebak

Infrastruktur SDA tersebut merupakan yang terbesar ketiga di Indonesia sebagai pemasok air baku kebutuhan rumah tangga dan industri sebesar 9,10 meter kubik per detik.

Lebih dari itu, Bendungan Karian juga berpotensi sebagai tujuan wisata air di Kabupaten Lebak, serta pembangkit energi listrik sebesar 1,8 megawatt (MW) di 40 desa atau 4 kecamatan sekitar bendungan.

Sementara dalam meningkatkan konektivitas di Banten, Kementerian PUPR membangun Jalan Tol Serang-Panimbang yang membentang 83,67 kilometer.

Tol yang melintasi wilayah Kota dan Kabupaten Serang, Lebak, dan Pandeglang tersebut terdiri dari tiga seksi.

Ketiga seksi tersebut yaitu Seksi 1 Serang-Rangkasbitung sepanjang 26,5 kilometer yang sudah tuntas 100 persen.

Kemudian Seksi 2  Rangkasbitung-Cileles sepanjang 24,17 kilometer dan Seksi 3 Cileles-Panimbang sepanjang 33 kilometer yang masih dalam tahap konstruksi.

Kehadiran jalan bebas hambatan berbayar ini diharapkan dapat  mendukung pengembangan ekonomi Banten Tengah dan Banten Selatan dengan Banten Utara yang secara geografis berdekatan dengan Provinsi DKI Jakarta.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com