Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minimalisasi Dampak Tsunami, Konstruksi Tanggul Pantai Silebeta Tuntas

Kompas.com - 22/03/2021, 12:28 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi III Palu Direktorat Jenderal (Ditjen) Sumber Daya Air (SDA)  telah menuntaskan konstruksi Tanggul Pantai Silebeta (Silae, Lere, Besusu dan Talise), Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah.

Tanggul Pantai Silebeta didesain untuk menahan muka air laut tertinggi agar tidak membanjiri kawasan tangguh bencana Silebeta serta abrasi.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pengaman pantai pada dasarnya dibangun untuk melindungi pantai dari risiko abrasi dan erosi akibat terjangan ombak.

"Ini akan melestarikan vegetasi dan kawasan permukiman nelayan di sekitar pantai," terang Basuki dikutip dari laman Kementerian PUPR, Senin (22/3/2021).

Kepala Satuan Tugas (Satgas) Penanggulangan Bencana Kementerian PUPR di Sulawesi Tengah Arie Setiadi Moerwanto mengatakan, tanggul tersebut dibangun sepanjang 7,4 kilometer yang berlokasi di Pesisir Teluk Palu.

"Tanggul itu membentang mulai dari ujung Jalan Cumi-cumi hingga Kawasan Penggaraman," ujar Arie.

Baca juga: Akhirnya, Pembangunan 630 Hunian Tetap di Sulawesi Tengah Tuntas

Pembangunan Tanggul Pantai Silebeta merupakan bagian dari pekerjaan rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana di Provinsi Sulawesi Tengah.

Untuk diketahui, konstruksi Tanggul Pantai Silebeta dilakukan PT Adhi Karya (Persero) Tbk dengan nilai kontrak Rp 248 miliar.

Saat ini, tinggal pekerjaan pembangunan tambatan perahu nelayan yang direncanakan sebanyak 4 titik lokasi yakni, 2 titik berada di Kelurahan Lere, 1 titik di wilayah penggaraman Kelurahan Talise, dan 1 titik di depan Hotel Wina Kelurahan Talise.

Untuk memfasilitasi pihak nelayan, telah dibuat tambatan perahu sementara di 2 titik yaitu di Jalan Cumi-cumi dan Kawasan Kampung Nelayan Kelurahan Talise.

Selain itu, pekerjaan pembangunan Tanggul Teluk Palu rencananya juga akan dilanjutkan pada area Watusampu Mako Lanal Palu sepanjang 750 meter.

Kemudian, area Jalan Komodo dan sepanjang pesisir pantai dari Tanjung Tanah Runtuh sampai Muara Sungai Tondo.

Dengan dibangunnya Tanggul Pantai Silebeta diharapkan dapat memberikan rasa aman bagi warga dari kemungkinan naiknya air laut akibat pasang.

Bahkan, tanggul tersebut juga bermanfaat untuk meminimalisasi dampak bencana jika tsunami terjadi kembali.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com