KOMPAS.com - Bos KTM, Francesco Guidotti, memberikan suaranya terhadap rumor yang beredar terkait kerjasama dengan Marc Marquez setelah kontrak enam kali juara dunia MotoGP tersebut dengan Repsol Honda berakhir tahun depan.
Spekulasi terkait masa depan Marc Marquez terus berkembang.
Bersama Honda, pria asal Spanyol tersebut memenangi enam gelar dari tujuh tahun pertamanya di dunia MotoGP.
Namun, kerjasama tersebut kini tak lagi berbuah manis.
Marquez hanya mencatatkan lima podium, tiga kemenangan, dan satu pole position sejak musim MotoGP 2021.
Baca juga: Bos Honda soal Masa Depan Marc Marquez: Kami Bukan Tempat untuk Orang yang Tak Bahagia
Pebalap asal Spanyol tersebut mengalami serangkaian crash bersama tunggangannya dalam beberapa pekan terakhir balapan.
Marquez sendiri tak berpartisipasi di balapan di balapan utama MotoGP Belanda akhir pekan lalu setelah mengalami lima crash sepanjang akhir pekan yang tersebar di Free Practice, Kualifikasi, dan Warm Up.
Ia mengalami cedera di jari, tulang rusuk, dan ligamen kakinya sehingga dinyatakan tak fit untuk membalap.
Rasa frustrasi Marquez pun akhirnya dikomentari oleh bos Honda, Alberto Puig, akhir pekan kemarin.
Komentar Puig ibarat memberikan Marquez lampu hijau untuk meninggalkan Honda sebelum musim berakhir.
"Saya pikir semua orang bebas melakukan apa yang mereka inginkan dalam hidup," tutur Puig di situs resmi MotoGP.
"Honda bukan perusahaan yang mempekerjakan orang yang tidak bahagia di Honda."
"Kami punya kontrak dengannya tetapi saya pikir Honda juga sangat menghormati Marc."
Baca juga: Rapor Paruh Pertama MotoGP 2023: Bagnaia Berjaya, Marquez Merana
Terkait hal ini, Francesco Guidotti pun berbicara terkait spekulasi kepergian Marc Marquez dan kemungkinannya merapat ke KTM.
"Marc bukanlah topik yang kami bahas," ujar Guidotti di Sky Italia.