KOMPAS.com - Sanksi long lap penalty ganda untuk pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, ditangguhkan hingga banding diputuskan.
Marc Marquez bakal absen dalam seri MotoGP Amerika 2023 di Circuit of The Americas pada 14-16 April 2023 karena masih dalam proses pemulihan operasi retak metacarpal ibu jari tangan kanan.
Rider berjuluk The Baby Aliens itu naik meja operasi setelah bertabrakan dengan pebalap RNF Aprilia, Miguel Oliveira, di MotoGP Portugal pada 26 Maret 2023.
Akibat insiden tersebut, Marc Marquez dianggap bersalah dan dijatuhi hukuman double long lap.
Baca juga: Jadwal MotoGP Amerika 2023: Sang Raja Absen, Miguel Oliveira Kembali
Dilansir dari Kompas Otomotif, hukuman tersebut mengharuskan Marc Marquez untuk melewati lintasan yang berada di bagian run-off tikungan.
Efek melewati lintasan long lap penalty adalah pebalap akan kehilangan banyak waktu saat menjalani hukuman ini.
Hukuman tersebut semula harus dijalani Marquez ketika tampil di MotoGP Argentina dua pekan lalu.
Sejumlah spekulasi pun muncul dan menyebut bahwa Marquez lolos dari sanksi sebab ia absen di MotoGP Argentina.
Baca juga: Isu Legalitas Hukuman Marc Marquez dan Permintaan Konsistensi
Akan tetapi, Stewards MotoGP mengumumkan bahwa hukuman bagi Marquez tetap berlaku pada balapan selanjutnya.
Perubahan penerapan sanski membuat Honda keberatan dan memutuskan mengajukan banding ke FIM yang diteruskan ke Pengadilan Banding MotoGP pada 29 Maret 2023.
Menjelang MotoGP Amerika 2023, Pengadilan Banding MotoGP mengabulkan permohonan Honda untuk menunda eksekusi hukuman bagi Marc Marquez.
Artinya, Marc Marquez tidak harus menjalankan hukuman long lap penalty ganda hingga ada keputusan final.
Baca juga: Bezzecchi Menangi MotoGP Argentina 2023, Sandingkan Rossi dengan Messi
Berikut pernyataan lengkap MotoGP soal sanksi Marc Marquez:
"Pada 26 Maret 2023 di MotoGP Portugal, Panel Steward FIM MotoGP memberlakukan double long lap penalty kepada Marc Marquez, pebalap #93.
Pada 28 Maret 2023, Panel Steward FIM MotoGP yang sama memberi tahu penerapan sanksi yang dikenakan pada pebalap untuk mengklarifikasi ruang lingkup penerapannya.
Menyusul banding dari HRC-Tim Repsol Honda terhadap penerapan sanksi, pengurus banding FIM memutuskan untuk merujuk kasus tersebut ke Pengadilan Banding MotoGP pada 29 Maret 2023.
Hasilnya, Pengadilan Banding MotoGP memutuskan permohonan penundaan eksekusi yang diajukan oleh pemohon.
Putusan penangguhan pelaksanaan sanksi telah ditetapkan pada tanggal 12 April 2023 dan diberitahukan pada hari yang sama kepada para pemohon. Keputusan akhir atas banding akan diberikan pada waktunya."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.