KOMPAS.com - CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, mengatakan bahwa Marc Marquez tak perlu terlalu memikirkan soal persaingan gelar juara dunia.
Carmelo Ezpeleta menyarankan sang pebalap untuk menunjukkan konsistensi dulu di setiap balapan.
Marc Marquez mengalami kecelakaan highside pada warm up atau pemanasan menjelang MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, Minggu (20/3/2022).
Setelah melakukan pemeriksaan, Marquez dinyatakan mengalami cedera kepala ringan hingga batal mengikuti balapan MotoGP Indonesia.
Baca juga: Marquez Belum Merasakan Kedamaian sejak 2020, Quartararo Beri Dukungan
Tak sampai di sana, benturan dengan aspal juga membuat Marquez kembali menderita diplopia atau penglihatan ganda seperti 2021 lalu.
Sekarang, Marquez tengah menjalani pemulihan diplopia dan sudah dipastikan absen pada MotoGP Argentina akhir pekan ini.
Belum ada pernyataan resmi kapan Marc Marquez bisa kembali. Namun, Carmelo Ezpeleta berharap sang pebalap kembali pada MotoGP Portugal yang akan digelar 24 April 2022.
Apabila hal itu terjadi, Marquez bakal absen dalam dua balapan di Argentina dan Amerika. Itu akan membuat Marquez tertinggal dari para pesaingnya.
Sekarang saja Marquez baru mengumpulkan 11 poin dan menempati peringkat ke-12 di klasemen MotoGP.
Meski demikian, Carmelo Ezpeleta menyarankan Marquez untuk tampil konsisten lebih dulu di setiap balapan dan tidak memikirkan perburuan gelar juara dunia.
Baca juga: Resmi, Stefan Bradl Gantikan Marc Marquez di MotoGP Argentina 2022
"Marquez seharusnya tidak berpikir tentang memenangi Kejuaraa Dunia, tetapi hanya perlu memikirkan soal balapan individu. Musim masih panjang, kami memiliki 21 Grand Prix," ujarnya, dilansir dari Speedweek.
"Itu juga tergantung pada hasil pebalap lain. Jika setiap pebalap hanya memenangi satu balapan, Marc masih bisa bersaing memperebutkan gelar jika dia bisa konsisten," tutur Carmelo Ezpeleta.
"Sekarang ada lebih banyak rival. Jika dia meraih hasil yang layak di sana (Portimao), dia memiliki peluang untuk memperebutkan posisi teratas pada 2022," kata dia.
"Saya tidak tahu apakah dia bisa menang atau tidak. Namun, apabila dia berjuang untuk kemenangan di setiap Grand Prix, dia bisa menjadi penantang gelar," ujar Carmelo Ezpeleta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.