Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Valentino Rossi Ungkap Keistimewaan yang Jadi Kunci Suksesnya di MotoGP

Kompas.com - 31/08/2021, 05:20 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

Sumber BT Sport

KOMPAS.com - Pebalap legendaris asal Italia, Valentino Rossi, mengungkapkan faktor kunci yang membuatnya sukses selama 21 tahun berkiprah di MotoGP.

Valentino Rossi kini sudah berada di pengujung kariernya dalam arena balapan MotoGP.

Pasalnya, pebalap berjuluk The Doctor itu telah memutuskan pensiun pada akhir musim 2021 ini.

Adapun pengumuman pensiun Rossi disampaikannya langsung pada 5 Agustus lalu. The Doctor pensiun pada usianya yang menginjak 42 tahun.

Beberapa waktu setelah mengumumkan masa pensiun, Rossi bercerita soal hal-hal yang membawa dia sukses menjadi pebalap di kelas utama.

Baca juga: Ungkapan Kecewa Rossi Usai Finis di Urutan 18 pada MotoGP Inggris

Pertama, The Doctor menceritakan bagaimana dia bisa menjaga performa pada setiap musim balap.

Rossi hanya mengatakan dia mengerahkan kemampuan terbaiknya. Namun, ada saat dia harus mengistirahatkan diri seperti orang pada umumnya, untuk menjaga performa.

"Saya memiliki kehidupan yang normal, saya memiliki teman-teman yang normal, dan saya memberikan yang maksimal untuk olahraga saya," kata Rossi dalam wawancara bersama BT Sport, Sabtu (28/8/2021)

"Namun, saya juga perlu istirahat dan ini bagus. Jika Anda selalu 100 persen pada satu hal, itu akan berat untuk waktu yang lama."

Pada kesempatan yang sama, Valentino Rossi mengungkapkan faktor kunci yang membuatnya sukses selama berakrier di MotoGP.

Baca juga: Valentino Rossi Girang Dovizioso Gabung ke Petronas Yamaha SRT

Pebalap yang kini membela Petronas Yamaha SRT ini mengatakan bahwa dia adalah seorang kidal, tapi dia juga bagus dengan tangan kanannya.

Istilah khusus untuk orang dengan kemampuan unik semacam ini adalah "ambidextrous".

Hal inilah yang membuat Rossi jago dalam menunggangi si kuda besi selama 21 tahun balapan di kelas utama.

"Saya adalah seorang yang kidal. Namun, saya ambidextrous (aktif tangan kanan-kiri) karena juga bisa menggunakan tangan kanan dengan baik," ucap Rossi.

"Banyak pebalap yang sangat bagus di tangan kiri dan mungkin mereka memiliki lebih banyak masalah dengan tangan kanan. Di kanan lebih sulit, karena Anda harus memegang gas."

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com