Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagi Quartararo, MotoGP 2020 Aneh Bukan karena Absensi Marc Marquez, tetapi...

Kompas.com - 24/10/2020, 15:00 WIB
Farahdilla Puspa,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

Sumber Motorsport

KOMPAS.com - Pebalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, berbicara soal dampak absensi Marc Marquez pada MotoGP 2020.

Marc Marquez masih absen hingga seri ke-11 MotoGP 2020 yakni GP Teruel, yang akan berlangsung akhir pekan ini.

Pebalap andalan Repsol Honda itu mengalami kecelakaan tunggal pada seri pembuka MotoGP 2020, GP Spanyol, yang membuatnya mengalami cedera lengan kanan atas.

Ketidakhadiran Marc Marquez kemudian membuat persaingan MotoGP 2020 terbuka. Hingga seri ke-10, MotoGP 2020 sudah menghadirkan delapan juara berbeda.

Baca juga: Jadwal MotoGP Teruel 2020, Sesi Kualifikasi Hari Ini

Persaingan di papan klasemen MotoGP 2020 juga tak kalah seru.

Empat pebalap teratas yakni Joan Mir, Fabio Quartararo, Maverick Vinales, dan Andrea Dovizioso memiliki jarak poin yang tidak jauh.

Pada awal September 2020, eks pebalap MotoGP, Casey Stoner, mengatakan bahwa balapan musim ini terlihat aneh dan kehilangan levelnya tanpa Marc Marquez.

"Tanpa Marc di sana, sejujurnya, tidak ada pemimpin saat ini. Anda bisa lihat hasil beberapa balapan dengan orang-orang yang berdiri di podium. Marc adalah pemimpin dan dia membawa kejuaraan ini ke level lain," ujar Casey Stoner yang dilansir dari Motorsport.

"Karena musim ini padat dengan dua balapan di setiap sirkuit, para pebalap merasa jika mereka mendapat hasil yang bagus dalam satu pekan, mereka akan baik-baik saja untuk minggu selanjutnya. Ini adalah kejuaraan yang sangat berbeda."

Fabio Quartararo tak sepakat dengan anggapan itu. Bagi Quartararo, ada hal lain ketimbang Marc Marquez yang membuat kejuaraan ini terlihat aneh.

Pebalap asal Perancis itu menyebutkan bahwa musim ini, setiap pebalap tampak cocok menggunakan ban belakang yang baru.

Menurutnya, ban baru itu stabil digunakan semua pebalap sehingga mereka bisa bersaing dan pada akhirnya menghadirkan juara berbeda setiap serinya.

Baca juga: MotoGP Teruel, Fabio Quartararo Masih Punya Peluang Jadi Juara Dunia

"Bagi saya, ketika Marc berada dalam kejuaraan ini, Anda bisa melihat bahwa dia adalah pebalap yang kuat. Dia adalah referensinya. Akan tetapi, menurut saya saat ini banyak yang menjadi referensi," kata Fabio Quartararo.

"Bukannya kami terlalu lambat dibandingkan tahun lalu. Anda bisa melihat banyak pemenang dalam kondisi berbeda. Saya pikir orang-orang yang ada di sini balapan dengan sangat baik dan cepat," tutur Quartararo.

"Selain itu, pergantian ban lebih merata untuk semua pebalap. Katakanlah dengan ban lama, saya pikir ada beberapa motor yang cocok dan tidak. Menurut saya ban yang dipakai tahun ini benar-benar stabil untuk semua pebalap."

"Karena hal itu kejuaraan ini terlihat aneh. Bagi saya bukan karena Marc tidak ada sehingga kejuaraan ini disebut aneh," tutur Fabio Quartararo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com