Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gabung Petronas, Valentino Rossi Akan Bawa Tiga Orang Kepercayaannya

Kompas.com - 23/09/2020, 18:20 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Kabar soal bergabungnya legenda hidup MotoGP, Valentino Rossi, ke tim Petronas Yamaha SRT tampaknya tinggal menunggu waktu.

La Gazzetta dello Sport pada Senin (21/9/2020) melaporkan bahwa pengumuman bergabungnya Rossi ke Petronas Yamaha SRT akan dilakukan pada tengah pekan ini, tepatnya pada Kamis (24/9/2020) waktu setempat.

Sumber yang sama menyebutkan, pengumuman itu dilakukan sebelum gelaran MotoGP Catalunya di Sirkuit Catalunya, Barcelona, pada 25-27 September 2020.

Rossi disebut hanya akan menandatangani kontrak berdurasi satu tahun dengan Petronas Yamaha SRT.

Dengan demikian, pebalap veteran asal Italia itu dipastikan tetap membalap pada MotoGP 2021.

Baca juga: Siap-siap Kejutan di MotoGP Catalunya, Rossi Pindah Petronas

Rencananya, Rossi juga akan membawa tiga orang kepercayaannya yaitu kepala kru David Munoz, operator telemetri Matteo Flamigni, dan pelatih Idalio Gavira.

Rossi punya pertimbangan khusus mengapa ia hanya meneken kontrak berdurasi satu tahun di Petronas Yamaha SRT.

Rossi disebut bakal pensiun pada akhir musim 2021, lalu menjadi kepala tim miliknya sendiri yaitu Sky Racing VR46.

Sky Racing VR46 yang sudah tampil di Moto2 dan Moto3 berencana turun di MotoGP mulai musim 2022.

Tim tersebut dikabarkan akan menggantikan Avintia Racing yang kontraknya dengan Dorna Sports habis pada akhir 2021.

Baca juga: Gagal Finis pada MotoGP Emilia Romagna, Rossi: Itu Memalukan!

Adapun saat ini Valentino Rossi masih mengalami kesulitan untuk bersaing dalam perburuan gelar juara dunia MotoGP 2020.

Dari tujuh seri yang sudah digelar, prestasi terbaik yang dicatatkan Rossi adalah podium ketiga pada MotoGP Andalusia.

Pada seri terakhir yaitu MotoGP Emilia Romagna yang dilangsungkan di Sirkuit Misano, Minggu (20/9/2020, Rossi gagal menyelesaikan lomba.

"Saya kehilangan beberapa poin, tetapi tidak banyak berubah. Masih banyak pebalap dengan selisih poin kecil dan kejuaraan masih panjang dan terbuka," kata Rossi seusai balapan MotoGP Emilia Romagna.

Baca juga: Peringatan Eks Rival ke Valentino Rossi: Pengalaman Saja Tidak Cukup!

"Namun saya merasa tidak kompetitif, tidak cukup kompetitif bertarung untuk kejuaraan. Kami harus lebih kencang," imbuhnya.

Valentino Rossi saat ini menempati peringkat kesembilan klasemen MotoGP 2020 kategori pebalap dengan koleksi 58 poin.

Rossi berjarak 26 poin dari pemuncak klasemen, Andrea Dovizioso.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com