Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompaknya Permintaan Rossi dan Dovizioso Jelang Balapan Utama MotoGP Styria 2020

Kompas.com - 22/08/2020, 13:00 WIB
Nirmala Maulana Achmad

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Dua pebalap senior, Valentino Rossi dan Andrea Dovizioso, memiliki permintaan yang kompak menjelang balapan utama MotoGP Styria 2020.

Baik Valentino Rossi maupun Andrea Dovizioso sama bersuara setelah insiden kecelakaan hebat pada MotoGP Austria, 16 Agustus silam.

Motor yang dikendarai Johann Zarco (Reale Avintia) dan Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT) bertubrukan di tikungan tiga Sirkuit Red Bull Ring saat balapan berlangsung sembilan lap.

Baca juga: Hasil FP2 MotoGP Styria - KTM Tercepat, Rossi Meningkat

Akibat dari insiden tersebut, bendera merah alias red flag dikibarkan sebagai tanda dihentikannya sementara balapan.

Nah, dari kejadian tersebut, Rossi meminta race steward bisa lebih bergerak cepat menanggapi insiden seperti itu bila kasus serupa terjadi lagi.

Pebalap Monster Energy Yamaha itu menyayangkan pihak race steward harus menunggu hampir sepekan sebelum memanggil Zarco dan Morbidelli.

"Saya tahu pekerjaaan race steward tidak mudah, tetapi mereka harus berbicara dengan pebalap setelah balapan," ucap Rossi, dilansir dari BolaSport dari Crash.

"Sulit dimengerti mereka menunggu selama sepekan untuk berbicara dengan Morbidelli dan Zarco," kata The Doctor.

"Mereka punya banyak pekerjaan karena situasi sejak balapan Moto3 sudah berbahaya dan di luar kendali," tuturnya.

Lebih lanjut, rider asli Italia itu juga menyarangkan race steward bisa mengambil keputusan tanpa terpengaruh pihak luar.

"Mereka harus bisa memutuskan tanpa tekanan dari tim. Race steward harus berbicara soal keamanan pebalap dan bersikap tegas," ujar Rossi.

Sementara itu, Andrea Dovizioso mengatakan bahwa perlu ada peraturan lebih ketat untuk mencegah pelanggaran limit track.

"Pekerjaan race steward memang sulit dan selalu ada pendapat berbeda. Ini situasi yang sulit, tetapi kita semua harus bisa lebih baik dari ini. Biasanya pebalap selalu berusaha memberi saran, tetapi kali ini sulit," tutur rider Ducati itu.

Baca juga: Link Live Streaming MotoGP Styria, Sesi Kualifikasi Digelar Malam Nanti

"Menurut saya hukuman penalti harus lebih berat karena Anda bisa saja keluar trek demi keamanan semua orang," ucap dia lagi.

Pada hari ini, Sabtu (22/8/2020), jadwal MotoGP Styria 2020 akan menggelar FP3 dan sesi kualifikasi. (Lariza Oky Adisty)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com