KOMPAS.com - Menjelang seri balap MotoGP Austria, dua pebalap berbeda tim, Aleix Espargaro (Aprilia Racing Team Gresini) dan Danilo Petrucci (Ducati Team), terlibat cekcok.
Keduanya perang pernyataan di Twitter maupun di dunia nyata.
Aleix Espargaro kemudian menantang duel Petrucci di seri balap MotoGP Austria nanti.
Adapun MotoGP Austria akan bergulir di Sirkuit Red Bull Ring pada Minggu (16/8/2020).
Amarah kedua rider tersebut bermula ketika Petrucci mengacungkan jari tengah kepada Espargaro pada sesi kualifikasi, Sabtu (15/8/2020).
Baca juga: Alasan Ducati Pecco Bagnaia Lebih Cepat dari Dovizioso dan Petrucci
Petrucci melakukan hal tersebut lantaran dirinya merasa dirugikan pada kualifikasi 1 (Q1). Dia menganggap Espargaro menghalang lajunya.
Alhasil, dia harus mengawali start di urutan ke-13 karena gagal tampil di Q2 usai tertinggal beberapa detik.
Espargaro sejatinya sudah melakukan permintaan maaf dan berbicara kepada media. Akan tetapi, dia "berulah di jagad maya.
"Saya lihat Rossi dan dia, dan saya masuk, mungkin saya mengganggu. Saya tiga kali minta maaf, tapi dia menunjukkan kekesalannya. Menganalisa bahwa itu lap terbaiknya, di sektor 4. Tapi realitanya saya tidak mengganggunya," kata Aleix saat konferensi pers, Sabtu (15/8/2020).
Baca juga: Start Ke-12 pada MotoGP Austria 2020, Rossi: Segalanya Bisa Terjadi
Aleix kemudian berkicau di Twitter dan menyindir Petrucci.
"Di sektor 4 dia mendapat lap terbaiknya dan dia mengatakan bahwa aku mengganggunya. Lucu bukan? Maaf jika Anda gagal di Q1 dengan motor yang telah menang 4 tahun terakhir!," tulisnya.
Menanggapi unggahan tersebut, Danilo Petrucci membandingkan hasil yang didapat antara dirinya dengan Aleix.
Baca juga: Kualifikasi MotoGP Austria, Bukti Valentino Rossi Kurang Bersahabat dengan Red Bull Ring
"Saya minta maaf juga," kata Danilo Petrucci di akun resminya.
I’m sorry too...@AleixEspargaro pic.twitter.com/YFQjrgLoIi
— Danilo Petrucci (@Petrux9) August 15, 2020
Sementara melansir Motosan, Petrucci menantang Aleix Espargaro untuk berduel langsung di dunia nyata daripada di Twitter.
"Jelas sekali, saya mengeluarkan jari tengah untuknya. Dia bisa menunggu sebentar dan berada di belakang saya," kata Petrucci dikutip Motosan.
"Dia pebalap yang selalu melakukan hal-hal seperti itu."
Saya lebih suka membela diri secara langsung dan tidak melalui Twitter, seperti yang selalu dia lakukan," tandasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.