KOMPAS.com - Manajer Repsol Honda, Alberto Puig, tidak ingin membebani Marc Marquez yang sedang menjalani pemulihan.
Dia memberikan kelonggaran bagi Marc Marquez untuk kembali balapan MotoGP 2020 lagi.
Hal itu dilakukan Alberto Puig karena dia memberikan waktu Marc Marquez untuk menjalani pemulihan hingga kondisinya benar-benar siap untuk balapan.
Marc Marquez mengalami kecelakaan saat MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez yang membuat lengan kanannya patah.
Baca juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Austria - Maverick Vinales Pole, Valentino Rossi Ke-12
Pebalap yang khas dengan nomor 93 itu lalu menjalani operasi. Selang beberapa hari, Marquez sudah kembali ke Jerez dan dinyatakan siap untuk balapan MotoGP Andalusia.
Ia menjajal sesi latihan bebas dan sempat berniat mengikuti sesi kualifikasi. Namun, ia mengundurkan diri pada menit-menit awal Q1 tanpa menyelesaikan satu pun flying lap.
Usai absen dari MotoGP Andalusia, Marc Marquez direncanakan kembali saat MotoGP Ceko di Sirkuit Brno pekan lalu.
Akan tetapi, sang pebalap harus menahan keinginannya setelah kembali menjalani operasi kedua karena pelat penyangga tulangnya patah.
Marc Marquez pun diprediksi baru akan kembali pada MotoGP San Marino di Sirkuit Misano pada September mendatang.
Meski demikian, Alberto Puig mengatakan pemulihan Marquez menjadi fokus Repsol Honda dan tidak ingin mematok tanggal pasti kapan sang rider bisa balapan lagi.
"Dia memulihkan cedera di rumah dengan tenang tanpa menetapkan kapan kembali," ucap Puig dikutip BolaSport.com dari Corsedimoto.
Baca juga: Rossi: Peluang Juara MotoGP Bukan Hanya karena Marc Marquez Cedera
"Saya tidak tahu apakah dia akan kembali di Sirkuit Misano, kami tidak punya deadline pasti karena dia masih cedera," ucapnya menambahkan.
Manajer 53 tahun itu memaklumi apa yang dialami Marquez karena cederanya.
Bagi Puig, ketidakikutsertaan Marquez dalam balapan sementara ini adalah pasang surut karier seorang atlet.
"Kehidupan dalam olahraga mengalami pasang surut, banyak momen yang kami alami, jadi jika ada sesuatu yang negatif harus diterima," kata Puig menegaskan. (Fauzi Handoko Arif)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.