Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Joko Anwar Ungkap Kebiasaan Unik Menulis Skenario di Kuburan

Kompas.com - 06/03/2024, 10:25 WIB
Cynthia Lova,
Tri Susanto Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sutradara Joko Anwar mengungkap kebiasaan uniknya saat menulis skenario.

Joko bercerita bahwa ia sering menulis skenario di kuburan untuk mencari ketenangan.

“Kenapa aku sering nulis di kuburan, enggak terus-terusan di kuburan, tapi kalau (lagi) butuh ketenangan, itu betul. Kuburan itu tempat yang paling tenang apalagi kuburan yang ada pohon,” ujar Joko Anwar di daerah Kemang, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Baca juga: Joko Anwar Tolak Proyek Hollywood demi Produksi Film Siksa Kubur

Pria kelahiran Medan ini mengatakan, menyenangkan bisa menulis skenario di kuburan.

Sebab di sana tidak ada kebisingan sehingga membuatnya lebih fokus menulis.

“Makanya nulis skenario paling enak dikuburan asal enggak panas, lebih wangi. Kuburan dingin enak banget karena enggak ada orang ngomong kencang-kencang, pelan gitu kayak perpustakaan,” kata Joko Anwar.

Baca juga: Joko Anwar Tanggapi Santai Siksa Kubur Tayang Bersamaan dengan Badarawuhi di Desa Penari

“Tapi kan kan di perpus ada aja orang ngobrol, kuburan kan jarang ketemu orang yang kenal di kuburan,” lanjut Joko Anwar.

Pria berusia 48 tahun ini mengatakan, setiap menulis skenario di kuburan ia tidak ditemani siapapun.

Peraih Piala Citra Sutradara Terbaik ini juga tak ada masalah menulis skenario di kuburannya di waktu malam atau pagi hari.

Baca juga: Comeback Main Film Horor, Reza Rahadian: Kalau Bukan Joko Anwar, Saya Enggak Mau

Joko merasa tenang ketika menulis dan bisa memikirkan banyak hal ketika berada di kuburan.

“Enggak, malam kalau ada penerangan enggak apa-apa tapi aku enggak mau ditemenin kalau nulis di kuburan, di museum, ngapain? Apa poinnya? Jadi ya ada masanya nulis di kuburan tapi kalau itu pengin ketenangan dan reflektif,” ucap Joko Anwar.

“Apalagi Siksa Kubur kan tentang kuburan enak tuh. Jangan kan nulis, aku kalau lagi jalan-jalan pagi aja aku ke Tanah Kusir, aku sering duduk di antara kuburan dan kereta api. Enggak ada orang, kanan kuburan, kiri kereta. Coba deh nulis berita di sana,” tutur Joko Anwar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com