Yakin Bukan Pelawak Sombong yang Dimaksud Uus, Parto Patrio: Di OVJ Enggak Ada yang Manggil 'Kang'

JAKARTA, KOMPAS.com- Pelawak Parto Patrio yakin bukan dia yang sedang dibicarakan Uus dan Ronal Surapradja soal pelawak sombong.

Parto yang akhirnya melihat video Uus dan Ronal Surapradja di konten YouTube Deddy Corbuzier itu mengungkap alasannya begitu yakin.

"Kalau saya mau bela diri, itu ditujukan bukan buat saya," kata Parto sambil terkekeh, dikutip dari YouTube Rumpi Trans tv.

"Karena dari omongan Uus, ada kata-kata 'Kang,'" imbuhnya.

Baca juga: Beri Pesan untuk Uus Usai Heboh Pelawak Sombong, Parto Patrio: DM ke Gue Lah Siapa yang Lo Maksud

Selama menjadi dalang di program Opera Van Java (OVJ) Parto mengaku tidak ada satu orang pun yang memanggilnya dengan sapaan "Kang".

"Karena saya sendiri kalau di OVJ enggak ada yang manggil 'Kang,' (manggilnya) 'Mas,'" ucap Parto.

Selain itu, dengan ciri-ciri yang dibicarakan Uus, seperti meminta kopi dan juga memakai headset, Parto mengaku keduanya sangat tidak menggambarkan dirinya.

"Saya itu jarang ngopi, saya enggak pernah nyuruh asisten," kata Parto.

"Enggak pernah pakai headset. Pakai headset karena mau tidur," lanjutnya.

Baca juga: Heboh Pelawak Sombong, Parto Patrio Ungkap yang Terjadi di OVJ

Meskipun tahu siapa pelawak yang dimaksud Uus, Parto tak ingin berbicara lebih lanjut.

Parto berharap Uus maupun Ronal bisa terbuka tentang siapa yang dimaksud agar tidak menimbulkan kehebohan di masyarakat.

"Cuma saya tidak men-judge siapa orangnya. Kalau mau tahu, ya tanya aja si Ronal, tanya aja si Uus," ujar Parto.

"Kalau mau, sebutin aja namanya, (karena kalau enggak) nanti menyebarkan gibah, netizen itu loh yang tidak tahu akhirnya sok tahu," lanjut Parto.

Untuk diketahui, heboh soal pelawak sombong itu bermula dari konten YouTube Deddy Corbuzier. Saat itu ada empat orang yang berbicara pro kontra dunia YouTube dan televisi. Mereka Gilang Dirga, Denny Chandra, Uus dan Ronal. 

Sampai akhirnya Ronal dan Uus membahas tentang mereka yang tak bertahan lama di OVJ.