KOMPAS.com - Aunur Rofiq Lil Firdaus atau lebih dikenal Opick sudah lama menjadi penyanyi lagu religi.
Hampir di tiap Ramadhan dalam dua dekade terakhir, Opick menghiasi dengan lagu-lagu religi ciptaannya.
Meski demikian, Opick bercerita, ia punya beban tersendiri dalam perannya membawakan lagu religi.
“Ya kita bebannya dianggap orang baik, kan kita enggak ada baik-baiknya, kita beban ketika dipanggil apa (ustaz) ketika orang datang,” ucap Opick di salah satu stasiun televisi swasta, dikutip Rabu (29/3/2023).
Baca juga: Sambut Ramadhan, Opick Rilis Ulang Lagu Tombo Ati dengan Orkestra
Opick mengaku, dirinya tidak ingin dipanggil dengan sebutan yang sebenarnya bukan kapasitas dirinya.
Opick merasa dirinya selama ini hanya mengerjakan segala sesuatu semampunya.
“Ya tapi memang kita enggak minta dipanggil gitu (ustaz), kita polos-polos saja, kerjakan apa yang saya bisa, apa yang saya mampu, kapasitas saya sepuluh ya mungkin sepuluh,” ucap Opick.
Baca juga: Manggung di Pasar Musik, Opick Ajak Penonton Berselawat hingga Nyanyikan Dealova
Oleh sebab itu, Opick berpendapat, dirinya bukanlah ustaz atau kiai hanya karena membawakan lagu-lagu religi.
“Ini dalam diri ada ruang seniman, ya kalau kita dipanggil ustaz, kiai, ya enggak pas. Intinya kita lihat orang itu isinya, bukan bajunya,” ucap Opick.
Diketahui, sejak awal era 2000an, Opick mulai populer sebagai pelantun lagu-lagu religi.
Baca juga: Fakta di Balik Duet Opick dan Reza Artamevia untuk Lagu Religi
Sejauh ini, Opick telah mencetak 14 album studio dan satu mini album extended play.
Lagu-lagunya yang populer di antaranya adalah “Tombo Ati”, “Dealova”, “Istigfar”, “Teranglah Hati”, “Andai Waktu Memanggil”, dan “Ramadhan Tiba”.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.