Kata Ketua LSF soal Adegan Ciuman Sesama Jenis dalam Film Lightyear

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Lembaga Sensor Film (LSF), Rommy Fibri Hardiyanto, memberi penjelasan tentang kabar adanya adegan ciuman sesama jenis dalam film animasi Lightyear.

Film terbaru asal Disney ini ternyata belum mendaftarkan diri untuk disensor oleh LSF.

"Jadi sampai hari ini LSF posisi masih menunggu film Lightyear secara komprehensif dan lengkap disensorkan ke LSF," kata Rommy saat dihubungi Kompas.com, Rabu (15/6/2022).

Baca juga: Fakta Menarik Film Lightyear yang Dilarang Tayang di 14 Negara

Sebelumnya, Disney sudah menyodorkan file film Lightyear untuk ditinjau oleh LSF. Namun, menurut Rommy, data film tersebut belum lengkap.

"Dan yang dikirim itu memang baru peninjauan, belum lengkap, belum ada subtitle segala macam," kata Rommy.

LSF kemudian memberikan catatan kepada Disney terkait film Lightyear.

Baca juga: Tampilkan Ciuman Sesama Jenis, Film Lightyear Disebut Tak Akan Diputar di 14 Negara

Film spin-off Toy Story ini diminta mempertimbangkan penghapusan adegan ciuman sesama jenis di dalamnya.

"Dari hasil peninjauan itu kemudian diberikan catatan oleh LSF secara umum sebenarnya film ini bisa (tayang), cuma ada satu yang perlu dipertimbangkan oleh pihak pemilik film, dalam hal ini Disney kan, bahwa ada satu adegan ciuman LGBT," tutur Rommy.

"Meskipun satu detik, tapi itu menjadi hal yang sensitif di Indonesia," lanjutnya.

Baca juga: Lightyear Dilarang Tayang di Uni Emirat Arab

Film Lightyear sendiri dilaporkan batal tayang di beberapa negara Asia dan Timur Tengah.

Sejumlah negara yang sudah membatalkan penayangan Lightyear, di antaranya adalah Arab Saudi, Lebanon, Kuwait, Mesir, dan Malaysia.

Sementara LSF dan Indonesia belum menentukan sikap terkait penayangan film Lightyear karena pihak Disney belum mendaftarkan file lengkapnya untuk disensor.

Padahal film ini dijadwalkan tayang di berbagai negara mulai 16 Juni 2022.