Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Joe Perrachio Bagikan Tips dan Trik Menulis Naskah Skenario

Kompas.com - 21/04/2022, 08:42 WIB
Ady Prawira Riandi,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penulis Joe Perrachio membagikan tips dan trik tentang cara menulis naskah skenario serial televisi.

Selama ini, Joe Perrachio pernah menulis untuk serial Deception dan The Flash.

Bersama Kim Va-da yang tak lain adalah penulis serial Korea populer My Name, Joe Perrachio dihadirkan dalam acara Netflix Writing Master Class 2022.

Keduanya membagikan pengalaman-pengalamannya kepada 40 partisipan yang berasal dari PILAR, TelkomGroup, dan beberapa production house di Indonesia.

Berikut rangkuman Kompas.com.

1. Menulis horor

Joe Perrachio menyarankan agar para penulis skenario di Indonesia bisa lebih fokus mengedepankan unsur drama di banding horor untuk sebuah serial televisi.

Formula tersebut dianggap mampu menjaga penonton tetap bertahan di setiap episodenya.

Baca juga: Joe Perrachio Bagikan Tips untuk Menulis Naskah Skenario Serial Horor

"Mungkin para penulis yang ingin menulis cerita serial horor harus memikirkan cerita yang lebih dalam dan besar untuk karakter utamanya sebelum dimasukkan unsur supranatural," kata Joe saat berbincang dengan Kompas.com, Rabu (20/4/2022).

2. Suasana menulis

Joe Perrachio mengaku tak suka dengan situasi hening ketika sedang menulis.

Alih-alih menyendiri di tengah kesunyian, Joe Perrachio justru memilih pergi ke sebuah pusat jajanan di mal untuk menulis.

Joe biasanya memesan kopi di sebuah pusat jajanan dan duduk di tengah-tengah keramaian.

"Jadi ketika saya menulis, saya bisa memerhatikan sekitar saya, melihat orang-orang beradu argumen, melihat warna-warni kehidupan, dan itu menstimulus saya untuk menulis," katanya.

Baca juga: Joe Perrachio Ungkap Suasana Favoritnya untuk Menulis

3. Terinspirasi Stephen King

Joe Perrachio juga terinspirasi dari Stephen King yang biasa menulis di pagi hari setelah bangun tidur.

Menurut Joe, pada kondisi tersebut, kepala manusia biasanya masih jernih disertai dengan suasana hati yang ceria.

Oleh karenanya, ide-ide tulisan biasanya mengalir dengan mudah untuk kemudian dituliskan.

"Tapi terkadang saya juga menjadi penulis yang menghabiskan 14 jam di depan komputer jika sudah berhadapan dengan tenggat waktu dan revisi," kata Joe Perrachio.

Baca juga: Mimpi Sederhana Joe Perrachio sebagai Penulis Skenario

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com