Maudy Ayunda Ditunjuk Jadi Jubir Presidensi G20 Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Aktris sekaligus penyanyi Maudy Ayunda ditunjuk sebagai juru bicara Presidensi G20 Indonesia.

Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate memperkenalkan Maudy Ayunda sebagai juru bicara melalui konferensi pers yang digelar di Istana Kepresidenan, Kamis (31/3/2022).

Dalam pidatonya, Maudy menyatakan merasa terhormat telah ditunjuk sebagai juru bicara.

"Saya merasa terhormat dipercaya menjalankan tugas menyebarkan informasi terkait Presidensi G20 Indonesia," kata Maudy Ayunda dalam konferensi pers yang tersiar di Radio Trijaya FM.

Baca juga: Maudy Ayunda: Aku Tuh Suka Ngerasa Bodoh

Maudy berharap masyarakat Indonesia dan dunia aktif berpartisipasi menyukseskan perhelatan besar tersebut.

"Saya excited. Ini momentum bersejarah. Ini kesempatan Indonesia mendorong dunia untuk pulih dan bersama-sama atasi tantangan ekonomi global. Makanya tugas sejarah ini harus disambut sukacita dan optimisme," ujar Maudy.

Perempuan berusia 27 tahun itu menuturkan, tidak butuh waktu lama untuk menyetujui sebagai bagian dari tim juru bicara pemerintah Indonesia untuk Presidensi G20.

"Saya ingin sekali terlibat dalam momen bersejarah ini karena momentum ini hanya ada 20 tahun sekali. Kalau kita tidak terlibat sekarang, kapan lagi?" ucap Maudy Ayunda.

Baca juga: Maudy Ayunda Berpendapat Budaya Cinta Belajar di Indonesia Masih Kurang

Lebih lanjut, Maudy menyebut G20 bermanfaat untuk rakyat Indonesia.

Kedatangan ribuan delegasi akan membangkitkan ekonomi Tanah Air.

Ia juga mengingatkan, kita harus bangga bahwa Indonesia berkesempatan untuk memimpin pembahasan tentang skenario menyelamatkan dunia keluar dari pandemi Covid-19.

Tema yang diusung Presidensi G20 Indonesia adalah Recover Together, Recover Stronger.

Tiga isu prioritas di dalamnya adalah penguatan arsitektur kesehatan global, transformasi digital, serta transisi energi. Ketiganya akan dibahas di semua sektor.

Baca juga: Maudy Ayunda Bangga Wajahnya Muncul di Times Square untuk Gerakan Sosial

Presidensi G20 berlangsung selama setahun penuh, dari 1 Desember 2021 hingga KTT G20 di November 2022.

G20 merupakan forum ekonomi utama dunia yang strategis karena mewakili dua per tiga atau sekitar 65 persen penduduk dunia, 79 persen perdagangan global, dan setidaknya 85 persen perekonomian dunia.

Berdasarkan situs resmi Sherpa G20 Indonesia, G20 adalah kelompok informal dari 19 negara dan Uni Eropa, serta pewakilan dari International Monetary Fund (IMF) dan World Bank (WB).

Negara anggota G20 terdiri dari AS, Kanada, Meksiko, Argentina, Brazil, Inggris, Jerman, Italia, Prancis, Rusia, Afrika Selatan, Arab Saudi, Turki, China, Jepang, Korea Selatan, India, Indonesia, Australia, dan Uni Eropa.