Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Punya Gelar Bangsawan, Armand Maulana Enggan Memakainya, Kenapa?

Kompas.com - 23/03/2022, 16:22 WIB
Rintan Puspita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Tak banyak yang tahu, vokalis grup band GIGI, Armand Maulana memiliki gelar kebangsawanan yang ternyata selama ini enggan untuk dia gunakan.

Pria kelahiran Bandung, 4 April 1971 ini memiliki nama lengkap Tubagus Armand Maulana, sebelum akhirnya lebih dikenal sebagai Armand Maulana.

Nama Tubagus sendiri didapatkan karena Armand masih memiliki darah bangsawan.

Ini terungkap dalam YouTube Vindes. Bahkan sebagai sahabat, Desta juga baru mengetahui hal tersebut.

Baca juga: Kenang Pengalaman Saat Konser, Armand Maulana Terkejut Kerumunan Penonton Mendadak Hilang

"Selama 30 tahun kenal, gue baru tahu lu ada Tubagus-nya," ucap Desta dikutip dari YouTube Vindes.

"Jadi kalau di Jawa mah (seperti) Raden, kalau Tubagus kan Banten," jelas Armand.

Lebih lanjut Armand mengungkap alasannya untuk tidak memakai gelar bangsawan tersebut saat dikenal sebagai selebriti.

Armand merasa tidak enak saat berada di panggung dan dipanggil dengan nama Tubagus. 

"Cuma kan enggak enak," kata Armand.

Baca juga: Bongkar Alasan Pakai Kacamata Bolong, Armand Maulana: Alisnya Enggak Ada

"Kalau 'vokalis GIGI Tubagus,' kan enggak enak, (jadi) Tubagus-nya dicoret," sambung Armand.

Usai mendengar penjelasan Armand, Desta kemudian mengungkap keinginannya untuk memanggil Armand dengan nama Tubagus saja.

"Gue sekarang manggilnya Tubagus aja," ujar Desta.

"Boleh," jawab Armand.

Sebagai informasi, gelar Tubagus bagi pria dan Ratu untuk perempuan, merupakan gelar yang dipakai oleh keturunan bangsawan Banten.

Dikutip dari Intisari, orang yang menyandang gelar Tubagus dan Ratu mempunyai catatan silsilah keluarga yang berhubungan dengan Kesultanan Banten.

Syukur-syukur bahwa garis keturunan itu berhulu pada Maulana Hasanuddin, Sultan pertama Kerajaan Islam Banten.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com