JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Tulus baru saja merilis album berjudul Manusia.
Karya tersebut menandai satu dekade Tulus berkarier di industri musik Tanah Air.
Album tersebut berisi 10 lagu, dan menyiratkan pesan mendalam untuk para penikmat lagu Tulus.
Dari 10 lagu, ada beberapa yang menarik perhatian penikmat musik Tanah Air, salah satunya lagu berjudul "Hati-hati di Jalan".
Baca juga: Hati-hati di Jalan Lagu Baru Tulus dengan Diksi yang Elegan
Berikut rangkuman Kompas.com:
"Hati-hati di Jalan" menjadi trending di kalangan warganet dan pendengar musik Tanah Air.
Lagu tersebut belum memiliki video musik, hanya dirilis dalam bentuk video lirik.
Meski begitu, sihir kata-kata yang dimainkan Tulus sangat mendalam dan elegan.
Sebagai contoh, "Kukira kita asam dan garam. Dan kita bertemu di belanga".
Baca juga: Inspirasi dan Pesan di Balik Album Terbaru Tulus, Manusia
Kata asam dan garam mungkin bisa ditafsirkan sebagai dua bahan yang melebur menjadi satu dalam belanga, seperti dua insan yang kemudian menjadi satu.
Inspirasi dalam album tersebut didapatkan Tulus dari interaksinya terhadap sesama manusia.
"Inspirasi dari proses pembuatan album ini banyaknya dari interaksi dengan manusia," kata Tulus saat konferensi pers virtual album Manusia, Jumat (4/3/2022).
Semua yang dituangkan Tulus dalam album tersebut tidak jauh dari pengalaman kesehariannya bertemu manusia.
Baca juga: Satu Dekade Berkarier, Ini Pesan Tulus dari Album Manusia untuk Pendengar
Tulus bercerita, album Manusia akan banyak bicara soal manusia dan dinamikanya.
"Album ini akan bercerita tentang kita manusia dengan segala dinamisnya, rasa yang kita rasakan. Mudah-mudahan itu bisa sampai pesan itu ke semua teman-teman yang mendengarkan," ucap Tulus.