Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ariel Noah Ceritakan Kisah di Balik Remake Lagu Menghapus Jejakmu

Kompas.com - 30/01/2022, 06:17 WIB
Cynthia Lova,
Tri Susanto Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Vokalis Band NOAH, Nazril Irham alias Ariel NOAH, menceritakan kisah di balik remastering lagu "Menghapus Jejakmu".

Ayah dari Alleia Anata ini mengatakan, remake lagu tersebut bermula ketika NOAH tidak memiliki agenda manggung saat pemilu beberapa tahun lalu.

“Sebenarnya album remastering ini sebetulnya itu projek yang sudah lama sekali, kalau enggak salah tahun 2015," kata Ariel mengawali ceritanya dalam wawancara virtual sore ini, Sabtu (29/1/2022).

Baca juga: Gelar Konser Bintang di Surga, NOAH Tak Sabar Sapa Penggemarnya di Yogyakarta

Ariel mengatakan, NOAH terbiasa tidak tampil atau manggung saat momentum pemilu.

Pada saat waktu luang itu, band yang kini digawangi Ariel, Lukman, dan David tersebut kemudian memiliki ide untuk me-remake lagu-lagu hit mereka yang terdahulu.

"Jadi ide pertama kalinya itu adalah, eh ini mau pemilu, kan kalau pemilu kita enggak manggung, biasanya begitu. Kita kalau pemilu kita diam aja udah enggak ngapa-ngapain. Mumpung kita libur panjang nih pas lagi pemilu kita bikin aja album itu," ujar Ariel.

Pada tahun itu, kata Ariel, semua personel NOAH masih lengkap.

Baca juga: Tiga Video Musik NOAH yang Di-remake Masuk Jajaran Trending, Ariel: Satu Tim Senang

Termasuk, masih ada Reza dan Uki yang saat ini telah keluar dari band yang berdiri pada 2012.

Pada saat itu, mereka telah menggarap sejumlah musik untuk remake lagu yang pernah diluncurkan.

"Nah pada tahun ini memang semuanya masih lengkap tuh, memang reza masih ada Uki masih ada. Kalau enggak salah dalam beberapa bulan kita bikin semua musiknya (untuk album Second Chance atau remake lagu-lagu hit dahulu) sudah hampir jadi semuanya," kata Ariel.

Namun, album Second Chance itu tidak jadi diluncurkan lantaran ada beberapa proyek yang harus mereka dahulukan untuk garap.

"Yang paling terakhir menyela itu album kita sendiri keterkaitan keterikatan kemarin itu. Jadi makanya baru bisa dikeluarin sekarang," tutur Ariel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com