JAKARTA, KOMPAS.com - Eric Bress dan Mackye Gruber menggarap film The Butterfly Effect tentang perjalanan waktu yang hadir di layanan streaming Netflix.
Drama fiksi ilmiah ini dibintangi oleh Ashton Kutcher, Melora Walters, Amy Smart, Elden Henson, William Lee Scott, dan deretan aktor ternama lainnya.
Serupa dengan film Back to the Future dan The Matrix, film ini menggambarkan tentang pikiran dan kemampuan menjelajahi mesin waktu.
Baca juga: Sinopsis Fallen Angels, Aksi Kriminal dan Kisah Romansa di Hong Kong
Kisah The Butterfly Effect bermula saat Evan (Ashton Kutcher) mengalami penyakit hilang ingatan sejak kecil.
Ibunya pun khawatir hingga membawa Evan ke psikiater. Setelah melakukan pemeriksaan, psikiater meminta Evan untuk menulis buku harian.
Saat beranjak remaja, ia berteman dengan Tommy (William Lee Scott), Kayleigh (Amy Smart), dan Lenny (Eldeb Henson). Namun, pertemanan itu tak berakhir baik.
Baca juga: Sinopsis Save the Last Dance, Kisah Kehidupan Seorang Penari
Selang tujuh tahun kemudian, Evan sudah tidak memiliki gangguan hilang ingatan dan kembali membaca kembali buku hariannya di masa kecil.
Seketika, dia kembali ke masa lalu dan mampu mengubah kehidupannya. Namun, ia justru berhadapan dengan rasa kecewa karena mengubah kehidupan orang terdekatnya.
Akhirnya, Evan berhadapan dengan pilihan untuk mengembalikan kehidupan pribadinya, kekasih, sahabat, dan keluarga terkasih.
Baca juga: Sinopsis Hercules, Petualangan Anak Dewa Menjadi Pahlawan Sejati
Apakah Evan dapat menyelesaikan masalah dan membuat perubahan di masa depan?
Akankah ia berhasil mengembalikan kehidupan orang terdekatnya?
Saksikan dalam film The Butterfly Effect di Netflix.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.