Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Maia Estianty Ungkap Kekaguman pada Putri Eko Yuli Irawan

Kompas.com - 08/09/2021, 20:31 WIB
Cynthia Lova,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Musisi Maia Estianty berkesempatan mewawancarai atlet angkat besi, Eko Yuli Irawan, yang meraih medali perak di Olimpiade Tokyo 2020.

Eko Yuli beberapa waktu lalu sempat mengunggah momen saat sang anak perempuannya yang masih umur sembilan tahun berlatih angkat besi.

Hal itu membuat Maia Estianty penasaran. Ia menanyakan kepada Eko Yuli perihal sang anak yang mungkin bakal mengikuti jejak ayahnya menjadi atlet angkat besi.

“Itu maksudnya gimana mas anaknya mau disiapkan jadi atlet angkat besi Indonesia atau gimana?” tanya Maia Estianty, dilansir dari kanal YouTube MAIA ALELDUL TV, Rabu (8/9/2021).

Baca juga: Eko Yuli Akui Pandemi Jadi Lawan Utama di Olimpiade Tokyo 2020

Eko Yuli mengatakan, memang kebetulan ada latihan angkat besi di rumahnya, dan sang anak kerap ikut latihan.

Ia mengatakan, hanya memperkenalkan olahraga angkat besi yang digelutinya beberapa tahun belakangan ini kepada sang anak.

“Karena kita ada aktivitas di rumah jadi ikut-ikutan dulu sebenarnya. Seru-seruan, belum bisa kita pastikan untuk fokus latihan dan juara. Karena umurnya sembilan tahun, untuk buat dia suka dulu di olahraga ini,” kata Eko Yuli.

“Barbelnya itu masih yang plastik bukan yang besi. Plastiknya juga yang merah 2,5 kg, jadi total 5 kg. Tapi setidaknya dia tahu gerakannya dulu, supaya dia senang untuk ke olahraga ini, ujarnya lagi.

Baca juga: Irwan Mussry Bagi-bagi Jam Tangan Mewah untuk Atlet Angkat Besi Peraih Medali di Olimpiade Tokyo

Mendengar jawaban Eko Yuli, Maia Estianty cukup terkejut. Sebab, ia berpikir peraih medali perak itu memang sudah mempersiapkan sang anak untuk menjadi atlet.

“Tak pikir serius banget dari gayanya kayak profesional. Saya lihat di Instagram kayak profesional, saya belum tentu bisa,” ucap Maia Estianty.

Eko Yuli mengatakan, apabila anaknyaitu tertarik menjadi atlet, ia akan memberi dukungan.

“Kalau selanjutnya tertarik, akan kita persiapkan. Intinya tergantung kemauan anaknya sendiri. Kalau ada kemauan, enggak kita paksa dia mau menjalani,” tutur Eko Yuli.

Berikut link unggahan Eko Yuli, https://www.instagram.com/p/CHu6Xf8n_Qo/?utm_source=ig_web_copy_link.

Diketahui, Eko Yuli Irawan mendapatkan medali perak di Olimpiade Tokyo 2020 setelah menempati peringkat kedua di kelas 61 kg.

Total angkatan yang mengantar Eko Yuli Irawan meraih medali perak Olimpiade Tokyo 2020 adalah 302 kg. Dengan rincian, 137 kg snatch dan 165 kg clean & jerk.

Baca juga: Medali Olimpiade dan Standar Tinggi di Balik Permintaan Maaf Eko Yuli

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com