Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Perjalanan Jadi Atlet Bulu Tangkis, Greysia Polii Ungkap Pengorbanan Sang Ibu

Kompas.com - 26/08/2021, 19:04 WIB
Cynthia Lova,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Berbincang dengan Boy William, atlet Greysia Polii mengakui bahwa tidak datang dari keluarga yang berada.

Greysia Polii mengatakan, ia ditinggal ayahnya meninggal dunia saat umurnya masih dua tahun.

“Kalau dibilang berada enggak sih Boy karena gini, my dad passed way (meninggal) saat umur gue dua tahun,” kata Greysia, dikutip Kompas.com dari kanal YouTube Boy William, Kamis (26/8/2021).

Sejak ayahnya meninggal dunia, Greysia Polii mengungkapkan, ekonomi keluarganya langsung menurun.

Bahkan, sejak saat itu ibunya harus berjuang sendiri membesarkannya. Sementara, kakak dan abangnya sudah hidup sendiri saat itu.

Baca juga: Ungkap Rencana Gantung Raket, Greysia Polii: Waktunya untuk Musim yang Baru

“Mungkin tadinya kalau ada ayahku, ya medium lah. Maksudnya, my brother and my sister itu bisa sekolah yang bagus, kayak sampai ke luar negeri, Australia," ucap Greysia Polii.

“Tapi waktu dia meninggal, jadi langsung tuh nyokap gue sendirian untuk ngebesarin gue. Karena gue sama kakak gue tuh beda (usia) 17 sampai 18 tahun. Jadi, mereka kayak udah hidup sendiri,” katanya lagi.

Greysia Polii dan ibunya menjalani kehidupan dari nol. Tetapi, ia didukung ibunya untuk mengembangkan bakatnya bermain bulu tangkis hingga akhirnya mereka pergi ke Jakarta.

"Ke Jakarta juga karena gue pengen main bulutangkis ya, nyokap gue juga sangat dukung banget. Jadi, (usia) delapan tahun, gue udah ke Jakarta untuk bermain bulutangkis, juga sekolah," kata Greysia.

Baca juga: Cerita Greysia Polii Les Bahasa Korea Bersama Agnez Mo Selama 3 Bulan

Sahabat Agnez Mo ini lantas mengungkapkan, tak mudah menjalani hidup di Jakarta bersama ibunya.

Sang ibu berjuang agar Greysia Polii bisa sekolah dan mengembangkan potensinya di cabang olahraga bulu tangkis.

"Ngorbaninnya banyak banget sih. Nyokap gue sampai harus jahit baju untuk bisa bayar SPP sekolah. Banyak hal lah yang going through a lot," kata Greysia.

Oleh karenanya, kini Greysia Polii bersyukur perjuangan dan pengorbanan ibunya berbuah manis.

Pasalnya, ia bisa mengangkat derajat keluarganya berkat menjadi atlet bulu tangkis.

Bahkan, Greysia baru-baru ini bisa meraih emas Olimpiade Tokyo dan mencetak sejarah baru bagi bulu tangkis Indonesia pada nomor ganda putri.

“Bersyukur dengan apapun yang lagi dijalanin,” tutur Greysia Polii.

Baca juga: Greysia Polii: Agnez Mo Jiwanya Atlet Banget

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com