Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Megan Thee Stallion Diizinkan Rilis Remix Lagu Butter BTS

Kompas.com - 25/08/2021, 12:03 WIB
Firda Janati,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

Sumber Billboard

KOMPAS.com - Hakim di Texas, mengizinkan Megan Thee Stallion untuk merilis remix lagu "Butter" milik BTS pada Jumat (27/8/2021).

Diketahui, Megan Thee Stallion kembali berselisih dengan label rekamannya 1501 Certified Entertainment.

Dalam dokumen yang dikirimkan ke pengadilan Harris County Texas, Megan Thee Stallion menyebut bahwa label rekamannya melarang dirinya untuk merilis lagu remix "Butter".

Oleh karenanya, Megan Thee Stallion meminta hakim Texas untuk turun tangan dan menetapkan putusan sebelum hari Jumat mendatang.

Kini, Megan Thee Stallion bisa bernafas lega karena hakim di Texas telah memutuskan dirinya diperbolehkan untuk merilis lagu versi remix milik boy group Korea Selatan itu.

Baca juga: Sebut Labelnya Menghalangi Rilis Remix Butter BTS, Megan Thee Stallion Maju ke Pengadilan

Sementara itu, dalam dokumen terbaru yang diajukannya, Megan Thee Stallion mengajukan perintah penahanan sementara darurat (TRO) untuk mengizinkan rilis remix setelah 1501 CEO, Carl Crawford, dan rekannya, J. Prince, menolak untuk menyetujui lagu tersebut.

Dalam dokumen itu juga dikatakan bahwa 300 Entertainment, yang mendistribusikan musik Megan Thee Stallion melalui 1501, ikut menandatangani keputusan untuk memblokir rilis yang akan datang.

Namun, Megan mengklaim, apabila "Butter (Remix)" tidak dirilis maka karya seninya akan terpengaruh, reputasi, dan kariernya juga secara keseluruhan akan mengalami kerusakan.

Ia juga menyatakan, mencegah perilisan akan memiliki dampak yang menghancurkan pada hubungannya dengan para penggemarnya dan dengan artis rekaman lainnya di industri musik.

Dikutip dari Billboard, Rabu (25/8/2021), sidang baru bakal digelar pada 10 September 2021.

Baca juga: BTS Dikabarkan Akan Berkolaborasi dengan Megan Thee Stallion

Perselisihan Megan Thee Stallion dengan 1501 Certified Entertainment itu bukan pertama kali terjadi.

Sebelumnya, Megan Thee Stallion menggugat label karena mencegahnya merilis musik baru. Gugatan diajukan pada Maret 2020.

Hakim saat itu meminta 1501 Entertainment untuk tidak mencegah perilisan, distribusi, dan penjualan rekaman baru Megan Thee Stallion.

Selain itu, hakim juga melarang berbagai bentuk intervensi terhadap karier Megan Thee Stallion, baik di media sosial atau melalui kolaborator dan rekan-rekannya.

Baca juga: Billie Eilish Persembahkan Trofi Penghargaan Grammy Awards 2021 untuk Megan Thee Stallion

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com