Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Reaksi Personel God Bless yang Akan Diberi Penghargaan Khusus oleh Jokowi

Kompas.com - 20/08/2021, 19:32 WIB
Ady Prawira Riandi,
Tri Susanto Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Grup band God Bless akan menerima penghargaan khusus dari Presiden Joko Widodo dalam perayaan ulang tahunnya yang ke-48.

Ahmad Albar, Ian Antono, dan Donny Fattah mengaku terkejut ketika pertama kali mendengar kabar tersebut.

"Buat saya ini kejutan selama 48 tahun berdiri enggak pernah ada penghargaan gini, kalau dulu penghargaan mungkin karena kaset laku meledak," kata Ian Antono dalam konferensi pers virtual, Jumat (20/8/2021).

Baca juga: Rayakan 48 Tahun, God Bless Diapresiasi Presiden Jokowi

Sementara itu Ahmad Albar mengucap syukur karena kerja keras dan konsistensi God Bless selama 48 tahun berkarier dapat diapresiasi oleh pemerintah.

Pria yang akrab disapa Iyek ini merasa industri musik dan para pelaku di dalamnya sudah harus diapresiasi oleh pemerintah.

"Saya rasa kita harus bersyukur punya presiden sekarang ada perhatian untuk musik. Sebelumnya saya rasa enggak sampai segitu jauh, beum pernah terjadi memang," ucap Iyek.

Baca juga: God Bless Rilis Lagu Baru, Terpengaruh Slipknot hingga Siap Gelar Konser Virtual

Ayah Fachri Albar ini berharap agar penghargaan seperti ini tetap ada untuk para musisi generasi baru.

Konser 48 Tahun God Bless - Mulai Hari Ini akan diselenggarakan secara virtual pada 31 Agustus 2021.

Acara ini akan dimeriahkan oleh partisipasi sejumlah musisi seperti Isyana Sarasvati, Teza Sumendra, Dul Jaelani, Tantri KotaK, Fadly Padi Reborn, Danilla Riyadi, dan lainnya.

Tiket konser sendiri dibanderol seharga Rp 75.000 untuk durasi dua jam penampilan.

Baca juga: God Bless Siap Gelar Konser Virtual dan Tribute untuk Areng Widodo

Sebagai informasi, 10 persen dari hasil penjualan tiket akan disumbangkan pada para tenaga kesehatan yang telah berjuang dalam melawan Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com