Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tolak Gabung Partai Politik, Nunung: Mentalku Belum Siap

Kompas.com - 06/08/2021, 14:57 WIB
Cynthia Lova,
Tri Susanto Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Berbincang dengan Sule, komedian Nunung mengaku kerap ditawari untuk bergabung di partai politik.

“Sebenarnya aku ditawarin, ada beberapa partai besar gitu lho, cuma kan aku tahu diri dong, aku ini siapa,” ujar Nunung dikutip Kompas.com di kanal youtube Sule Channel, Jumat (6/8/2021).

Baca juga: Nunung: Gue Enggak Punya Perusahaan, Kok Bangkrut

Meski banyak yang menawari gabung ke partai, Nunung selalu menolaknya. Sebab ia mengaku belum siap mental jika terjun ke dunia politik.

Menurut Nunung, hal paling utama disiapkan seorang politikus adalah mental yang kuat.

“Ya memang politik itu bisa belajar, terus kita sering nonton, aku sih sedikit ngerti. Cuma mental aku yang belum siap,” kata Nunung.

Baca juga: Nunung Kini Sibuk Momong Cucu dan Hidupkan Lagi Usaha Kateringnya

Sule pun berandai-andai jikalau Nunung berkecimpung di dunia politik, lalu jadi anggota DPR.

“Ngantuk, orang ngantukkan gini gimana dijadiin DPR? Lagi rapat gitu berasa lagi didongengin itu,” ucap Nunung.

Nunung mengaku sosok yang cengeng. Nunung khawatir jika terjun ke politik, ia dikritik pedas netizen.

Baca juga: Pernah Jaga Makam Saat Kecil, Nunung: Untuk Beli Beras

Sebab diakui Nunung, ia kerap menangis jika membaca-baca komentar buruk netizen di media sosialnya.

Nunung bahkan tak bisa membayangkan dia akan menangis tiap hari kalau jadi anggota DPR yang kerap dihujat.

“Aku ditawarin partai lama. Sekarang aku kalau aku jadi ikut politik itu, aku dikatain netizen aja nangis lho, apalagi kalau jadi politik,” ucap Munung.

Baca juga: Cerita Nunung Srimulat Tabungan Habis hingga Jual Aset demi Biayai Banyak Orang

Apalagi, Nunung melihat di zaman ini tak hanya pejabat buruk, namun pejabat baik pun bisa kena hujat.

Apalagi dirinya yang sama sekali tidak memiliki dasar politik.

“Aku pasti nangis, bakalan tiap hari nangis. Sekarang jadi pejabat tuh kan bener dikritik, apalagi salah kan. Jadi mental nomor satu, kalau untuk pintar kan bisa belajar,” tutur Nunung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com