Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Adam Deni Ungkap Penyebab Mediasi dengan Jerinx Gagal, Ternyata...

Kompas.com - 12/07/2021, 18:27 WIB
Baharudin Al Farisi,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Blogger Adam Deni mengungkapkan penyebab mediasinya dengan I Gede Ari Astina alias Jerinx beberapa waktu lalu akhirnya gagal.

Sebagai informasi, Adam Deni sempat melakukan mediasi dengan Jerinx sebelum membuat laporan atas kasus dugaan ancaman kekerasan.

"Karena ditelepon kedua, tidak terjadi itikad baik juga," ungkap Adam Deni seperti dikutip Kompas.com dari kanal YouTube Curhat Bang Denny Sumargo, Senin (12/7/2021).

Selain dimaki-maki, Adam Deni mengaku, ia direndahkan oleh Jerinx.

Padahal, Adam Deni mengungkapkan, hanya meminta masing-masing membuat pernyataan berisi permintaan maaf dan tidak lagi membicarakan perihal Covid-19.

"Saya direndahkan lagi. Saya dibilang, 'kamu bukan siapa-siapa. Kamu ngapain suruh saya seperti itu?'," ujar Adam Deni menirukan perkataan Jerinx.

Baca juga: Sebelum Jerinx Dilaporkan, Nora Alexandra Memohon Adam Deni Tidak Perpanjang Masalah

Oleh karena itu, Adam Deni memutuskan untuk tidak melanjutkan perdamaian serta komunikasinya dengan pihak Jerinx.

"Lu bayangin, gue sudah diinjak-injak sekali, gue diinjak-injak lagi. Hati gue sudah membuka. Ketika gue membuka keputusan untuk menyelesaikan ini semua, gue kembali diinjak-injak lagi," ujar Adam Deni.

Untuk diketahui, Adam Deni menyambangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya pada Sabtu 10 Juli 2021.

Pria kelahiran Desember 1995 itu melaporkan Jerinx atas kasus dugaan perbuatan disertai ancaman dan atau pengancaman melalui media elektronik.

Adam Deni menyangkakan Jerinx melanggar Pasal 335 KUHP dan atau Pasal 29 juncto Pasal 45b Undang Undang RI Nomor 19 Tahun 2016 Perubahan Atas Undang Undang RI Nomor 11 Tahun 2008 Tentang ITE.

Baca juga: Perselisihan Adam Deni dan Jerinx, Berawal dari Tudingan Endorsement Covid-19

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com