Beban NOAH Daur Ulang Lagu Badai Pasti Berlalu

JAKARTA, KOMPAS.com - Grup band NOAH mendapatkan kesempatan untuk menyanyikan kembali lagu “Badai Pasti Berlalu” ciptaan Erros Djarot.

Tentu saja, lagu ini bakal dibawakan dengan versi yang berbeda oleh Ariel, Lukman, dan David.

Ariel cs mengaku, kesulitan dan merasa beban untuk kembali membawakannya. Pasalnya, lagu itu begitu dikenal banyak orang.

“‘Badai Pasti Berlalu’ beban sih kita diminta buat recycle yang sebelumnya dibawain almarhum Chrisye. Aduh gimana ya, susah banget,” kata Lukman dalam acara JOOX via Zoom, Selasa (29/6/2021).

Baca juga: NOAH Remajakan Lagu Badai Pasti Berlalu Milik Mendiang Chrisye

Tugas berat yang diemban NOAH bukan untuk menjadikan lagu tersebut lebih bagus melainkan berbeda dengan yang lain.

“Pemikiran kita bukan lebih bagus tapi biar beda. Jadi, kita bikin beda layak sentuhan gitarnya beda, synthesizer. So far, kerja kerasnya hasilnya begitu,” ucap Lukman lagi.

Kesulitan dalam proses daur ulang lagu tersebut juga diakui oleh David, keyboardis NOAH.

“Tambah lagi, ini lagu, bagannya tidak seperti umumnya, lebih mirip puisi yang dinyanyikan,” ungkap David.

“Kita mencoba bikin versi lain. Dan kita mencoba setiap bagian ada satu aransemen khusus,” kata David lagi.

Baca juga: Ariel Ungkap Cerita Menarik soal NOAH, dari Logo hingga di Balik Duet dengan BCL