Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heran Separuh Nafas Hits sampai Sekarang, Ahmad Dhani: Lagu Kayak Gitu Kok Bisa Ngetop

Kompas.com - 29/03/2021, 13:44 WIB
Baharudin Al Farisi,
Andi Muttya Keteng Pangerang

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Musisi Ahmad Dhani bersama personel Dewa 19 yang lain kebingungan mengapa lagu "Separuh Nafas" dari album Bintang Lima bisa hits hingga sekarang.

Ungkapan ini diucapkan Ahmad Dhani ketika mengungkap alasan lain Once Mekel bisa diterima Baladewa, nama fans Dewa 29, menggantikan posisi Ari Lasso.

Hal itu karena beberapa lagu yang meledak di pasaran, seperti 'Separuh Nafas".

Baca juga: Cerita Ahmad Dhani di Balik Hengkangnya Ari Lasso dari Dewa 19

"Kita juga enggak nyangka sih, lagu kayak Separuh Nafasku bisa jadi hits banget. Kami juga bingung, lagu kayak gitu kok bisa ngetop banget," kata Ahmad Dhani seperti dikutip Kompas.com dalam kanal YouTube Gofar Hilman, Senin (29/3/2021).

Pentolan Dewa 19 itu mengungkapkan proses pembuatan "Separuh Nafas".

Sebenarnya, kata Ahmad Dhani, "Separuh Nafas" adalah lagu Andra Ramadhan. Dia hanya menulis lirik lagu tersebut.

Baca juga: Ahmad Dhani: Saya Tahu, Suatu Saat Nanti Saya Jadi Legend

"Jadi, dari tema itu Andra yang buat, ide drum kayak gitu juga Andra. Andra pesan sama saya, 'Drumnya kayak gini lho, kayak (lagu) Come Undone'. Sebenarnya bukan kayak Come Undone, Come Undone kayak (grup band) Milli Vanilli, itu klasik bangetlah," kata Ahmad Dhani.

"Dan lagunya aransemennya sederhana banget, istilahnya enggak butuh ilmu untuk aransemen lagu kayak gitu. Tapi, itu jadi lagu yang paling laris," ucap Ahmad Dhani melanjutkan.

Baca juga: Ahmad Dhani Ungkap Alasan Dewa 19 Dulu Pecat Wong Aksan

Meski begitu, suami Mulan Jameela itu mengatakan, apabila ada musisi lain meniru beat dari "Separuh Nafas", itu tidak menentukan kesuksesan. 

"Kami juga enggak tahulah, memang ada sesuatu di luar dugaan. Kami enggak pernah pikirin bahwa lagu itu bakal jadi lagu yang paling sukses," ujar Ahmad Dhani.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com