JAKARTA, KOMPAS.com - Anak-anak Rohimah dan Kiwil awalnya menolak perceraian kedua orangtua mereka.
Namun karena melihat kondisi Rohimah yang bersedih terus-menerus, anak-anak pun akhirnya setuju dengan perpisahan tersebut.
"Awalnya sih anak-anak enggak setuju tapi karena melihat kondisi bundanya tertekan, daripada bundanya sedih terus, mereka makanya menyetujui saya (bercerai)," kata Rohimah seperti dikutip Kompas.com dari video MAIAALELDULTV, Minggu (21/2/2021).
Baca juga: Maia Estianty Puji Komitmen Kiwil Bertanggung Jawab Menafkahi Rohimah
Rohimah sebenarnya sudah memberikan pengertian kepada anak-anaknya selama 17 tahun tentang poligami yang dilakukan Kiwil.
Anak sulung Rohimah dan Kiwil bahkan sudah meminta ayahnya untuk berhenti berpoligami sejak Oktober 2020.
"Yang jelas anak-anak saya saat ini berpikir, 'Sudah lah Yah, malu kalau kayak gitu-gitu terus',"
Baca juga: Perceraian Kiwil dan Rohimah, Sah Berpisah Secara Agama hingga Tak Ingin Ada Pertengkaran
Akan tetapi situasi tetap tak berubah karena Kiwil ingin terus berpoligami dengan wanita lain.
Hal tersebut membuat Rohimah semakin yakin bahwa keputusan untuk berpisah adalah jalan terbaik dalam rumah tangganya.