Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/01/2021, 17:58 WIB
Melvina Tionardus,
Andi Muttya Keteng Pangerang

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Awal-awal kepergian suaminya, Ashraf Sinclair, penyanyi Bunga Citra Lestari (BCL) mengaku hanya mengunci diri di rumah dan mencoba berdamai dengan semuanya. 

"Sebab setiap sudut rumah mengingatkanku pada mendiang suamiku tercinta. Pasti. A Struggle karena sebagai single mother, punya anak juga secara mental juga harus dijaga. Aku harus ada untuknya," kata BCL, dikutip dari kanal YouTube Prestige, Minggu (10/1/2021).

Pada saat itu, ia mencoba belajar banyak untuk mengenal lebih dalam dirinya sendiri.

Baca juga: BCL: Aku Belajar Bernapas hingga Melangkah Lagi

"Aku ingat, apa yang Ashraf penginkan adalah agar aku bertumbuh dan bagaimana dia percaya bahwa aku sebenarnya punya kekuatan untuk melakukan apa pun yang aku mau di dalam hidupku," ujar BCL.

Dalam proses penyembuhan batinnya, BCL bercerita ia menulis apa saja dalam bentuk tulisan atau puisi untuk melepaskan isi pikiran.

BCL lalu menyelaraskan tulisannya dengan nada lagu yang diciptakan oleh sahabatnya, Ifa Fachir.

Baca juga: Beradaptasi Selama Pandemi Covid-19, BCL: Jangan Membatasi Diri

Lagu itu kemudian menjadi singel "12 Tahun Terindah" yang dirilis BCL 26 Juli 2020.

"Walaupun agak pede-pede enggak pede tapi menurutku itu adalah satu yang memang perlu pada saat itu. Karena itu bagian dari proses penyembuhan. Mencoba untuk menerima, mencoba memahami," tutur BCL.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com