Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bicara soal Depresi, Marshanda Sebut karena Ada Pola Asuh yang Salah

Kompas.com - 20/11/2020, 14:39 WIB
Vincentius Mario,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pesinetron Marshanda memang mengaku, menderita bipolar disorder atau gangguan bipolar.

Marshanda mengakui, emosinya sering tidak stabil dan kerap merasa sedih tanpa alasan yang jelas.

Bahkan, dia pernah viral lantaran sebuah video yang menunjukkan dirinya sedang marah-marah dan berteriak tak karuan.

Bicara soal depresi, mantan istri Ben Kasyafani ini menjelaskan, pola asuh orangtua yang keliru juga bisa menjadi penyebab.

“Kenapa tingkat depresi meningkat di seluruh dunia? Kalau perhatikan, pola asuh setiap orangtua ke anaknya, hampir semua orang dari kecil tersimpan kalau punya perasaan berlebihan, orang dekat kita akan suruh diam,” ungkap Marshanda dikutip Kompas.com lewat kanal YouTube Merry Riana, Jumat (20/11/2020).

Baca juga: Menderita Bipolar, Marshanda: Itu Sesuatu yang Sangat Bisa Dikontrol

Menurut artis yang kariernya melejit lewat sinetron Bidadari ini, sudah saatnya orangtua menjauhi kebiasaan tersebut.

“Kita kayak membatasi. Jadi itu udah tersimpan, kalau gue punya ekspresi berlebihan, dibatasi sama orang-orang terdekat. Kita enggak boleh ekspresikan yang too much,” tutur Marshanda.

Dengan demikian, lanjutnya, rasa depresi itu kian tumbuh karena ekspresi anak dibatasi sejak kecil.

“Kita mestinya ekspresikan terus, keluarkan emosi negatif. Itu kita keluarkan terus pelan-pelan, frequently. Sedikit-sedikit tapi kan enggak berlebihan,” kata Marshanda.

Sebagai informasi, pesinetron bernama lengkap Andriani Marshanda ini lahir di Jakarta, 10 Agustus 1989.

Namanya dikenal karena perannya sebagai Lala di Bidadari, Nia di sinetron Karunia dan Yuni di Orang Ketiga.

Baca juga: Marshanda Ungkap Cara Atasi Emosi agar Tidak Berlebihan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com