Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Getir Mpok Atiek Hidupi Dua Anak dan Lika-liku Rintis Karier

Kompas.com - 10/11/2020, 11:35 WIB
Baharudin Al Farisi,
Tri Susanto Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tidak semua cita-cita yang ingin dicapai seseorang berjalan dengan mulus dan tentunya melewati proses yang panjang.

Sama halnya seperti kehidupan pelawak senior Mpok Atiek saat merintis karier di dunia hiburan.

Baca juga: Mpok Atiek Sadari Menjual Latahnya dalam Dunia Lawak

Lika-liku yang ia hadapi cukup membuatnya menjadi wanita yang tegar menghadapi dunia nyata.

Dia bekerja banting tulang demi menghidupi dua anak dan menjadi artis di Tanah Air.

Rela kerja apa pun

Mpok Atiek benar-benar bingung usai cerai dengan mantan suaminya. Secara otomatis, ia tidak lagi mendapatkan nafkah dan harus membiayai dua orang anaknya itu.

Dengan suaranya yang bergetar, Mpok Atiek sangat pesimis mendapatkan pekerjaan karena latar belakang pendidikan yang ia miliki tidak terlalu tinggi.

Baca juga: Soal Artis Instan, Mpok Atiek: Dulu Harus Jungkir Balik Mau Jadi Artis

Sesekali menyeka air matanya, Mpok Atiek mengatakan pada saat itu ia rela bekerja apa pun asalkan dua anaknya itu bisa makan.

"Minta kerjaan, apa pun mau, mau tukang suruh cuci piring mau, mau jadi tukang ngeladenin pelayan (waiters) juga mau," ungkap Mpok Atiek sambil menangis.

Potong gaji

Tentunya ia tidak akan melupakan jasa temannya yang menolongnya mendapatkan pekerjaan menjadi pelayan di sebuah kafe.

Baca juga: Mpok Atiek: Jauhi Mem-bully Saat Melawak

Namun malang nasibnya, Mpok Atiek beberapa kali tertimpa sial dengan tamu kafe yang nakal dengan sengaja meninggalkan ruangan.

Alhasil, Mpok Atiek yang dipertanggungjawabkan untuk hal ini terkena imbasnya.

"Emak harus bayar, potong gaji. Ngalamin Emak waktu kita masih bloon enggak ngerti," ucap Mpok Atiek dengan suaranya bergetar dan menangis.

Tumpang bus setiap hari

Beda cerita ketika Mpok Atiek merintis karier di dunia hiburan. Ia rela menumpang bus dari rumah ke TVRI demi bertahan hidup.

Baca juga: Perjuangan Mpok Atiek Jadi Artis, Setiap Hari Naik Bus dan Minum Air Putih Biar Kenyang

Sebab, honor yang didapatkannya pada saat itu hanya Rp 2.500 dan ongkos pergi pulang bus Rp 600.

"Sampai di MPR/DPR kan ke TVRI jauh, ya jalan kaki sampai keringatan segede jagung. Latihan dari pagi sampai sore, boro-boro bakal makan, bakal ongkos aja enggak ada," ungkap Mpok Atiek.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com