Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Masuk Cagur, Wendy Awalnya hanya Bantu Bikin Properti

Kompas.com - 09/11/2020, 20:24 WIB
Vincentius Mario,
Andika Aditia

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Komedian dan pembawa acara Wendy Cagur mengungkapkan cerita awal masuknya ke grup lawak Cagur.

Sebagai informasi, Cagur adalah grup lawak Indonesia yang beranggotakan Denny, Narji, dan Sapto yang didirikan pada 23 Juli 1997.

Beberapa lama kemudian, Sapto digantikan oleh Bedu.

Namun pada 2002, Bedu mengundurkan diri dan posisinya digantikan Wendy.

Pergantian posisi tersebut ternyata tak pernah Wendy kira sebelumnya.

Baca juga: Puluhan Tahun Jadi Pelawak, Wendy Cagur: Masih Sedikit yang Paham Komedi

“Karena gue waktu itu awalnya cuma ikutin Cagur, dari properti syuting gue yang bikin, kayak misalnya sirip ikan Hiu,” ucap Wendy dikutip Kompas.com lewat kanal YouTube The Leonardo’s, Senin (9/11/2020).

Bahkan, Wendy dulu hanya sebagai penonton Cagur tiap tampil syuting.

“Sampai gue selalu jadi penonton mereka. Dulu kan ada Narji, Sapto, Denny, dan Bedu,” lanjut Wendy.

Suami Ayu Natasya ini menyebut, dia bahkan tidak termasuk dalam calon pengganti Bedu.

Baca juga: Wendy Cagur Terlalu Sibuk, Anak Ingin Pecahkan Celengan

“Yang jadi calon terkuat itu Komeng dan Syahrul Gunawan, gue mah enggak,” sambung Wendy.

Sebagai informasi, Wendy Cagur lahir di Jakarta, 8 Mei 1979. Namanya mencuat semenjak bergabung bersama grup lawak Cagur pada 2002.

Pelawak bernama asli Wendy Armoko ini pernah masuk dalam nominasi Panasonic Globel Awards 2004 kategori Pelawak Terfavorit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com